Polisi UEA Tangkap Seorang Pramugari yang Lakukan Aksi Percobaan Bunuh Diri

Ilustrasi bunuh diri.
Sumber :
  • Pexels

Dubai Polisi di Uni Emirat Arab membatalkan tuntutan pidana terhadap seorang pramugari Irlandia, yang berbasis di Dubai karena diduga berusaha untuk bunuh diri.

Tori Towey, sebelumnya menghadapi dakwaan pada bulan Juni atas percobaan bunuh diri dengan mengkonsumsi alkohol secara berlebih. Paspornya juga telah ditahan oleh pihak kepolisian.

Ilustrasi Scotch whisky/minuman beralkohol.

Photo :
  • Freepik/rawpixel.com

Tuduhan itu dibuat setelah Towey mengajukan laporan kekerasan dalam rumah tangga terhadap suaminya.

"Jaksa Penuntut Umum Dubai telah menutup kasus yang melibatkan warga negara Irlandia Tori Towey setelah dia dan suaminya, seorang warga negara Afrika Selatan, terlibat dalam kasus yang saling menuduh melakukan penyerangan, sejak bulan Mei 2024,” kata kantor media Pemerintah Dubai, dikutip dari The New Arab, Jumat, 12 Juli 2024.

"Pasangan tersebut mencapai rekonsiliasi dan mencabut tuntutan yang diajukan terhadap satu sama lain. Jaksa Penuntut Umum Dubai juga telah membatalkan dakwaan percobaan bunuh diri terhadap (Towey) mengingat keadaan kasus tersebut dan memungkinkan dia untuk kembali ke kehidupan normal."

Kasus Towey awalnya diangkat oleh pemimpin Sinn Fein Mary Lou McDonald pada hari Selasa, 9 Juli 2024, yang menyatakan bahwa larangan perjalanan diberlakukan padanya.

Pada hari Rabu, 10 Juli 2024, pendeta Tao Irlandia Sam Harris mengonfirmasi bahwa larangan perjalanan telah dicabut dan Towey merasa jauh lebih baik tentang situasinya setelah panggilan telepon, menurut BBC.

Menyusul berita tersebut, CEO kelompok advokasi Detained in Dubai, Radha Stirling, mengatakan Towey dan ibunya sangat gembira dengan pencabutan dakwaan tersebut.

Rincian dugaan upaya bunuh diri Towey masih belum jelas, namun upaya bunuh diri secara historis dilarang di UEA. Meskipun para penyintas jarang diadili, celah hukum membuat para korban rentan terhadap kemungkinan tuntutan pidana.

Pada tahun 2020, reformasi hukum mendekriminalisasi bunuh diri dan percobaan bunuh diri, menurut The National.

Namun, Pasal 335 dari Kementerian Kehakiman UEA menyatakan bahwa "siapa pun yang mencoba bunuh diri akan dikenakan hukuman penjara tidak lebih dari enam bulan atau denda tidak lebih dari 5.000 AED (US$ 1.361), atau kedua hukuman tersebut."

Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah undang-undang tersebut masih berlaku.

Sebagai bagian dari reformasi, hukuman atas konsumsi, penjualan, atau kepemilikan alkohol bagi mereka yang berusia 21 tahun ke atas juga dihapuskan.

Harris mengatakan Kedutaan Besar Irlandia akan terus menindaklanjuti kasus Towey karena masih aktif. 

Ilustrasi bunuh diri.

Photo :
  • Istimewa.

Perdana Menteri Irlandia juga mengecam perlakuan yang diterima Towey di Dubai, dengan mengatakan itu sama sekali tidak dapat diterima.

"Pramugari mendapati dirinya terbangun bukan di rumah sakit, tetapi di kantor polisi," kata PM Irlandia.

Towey, dan ibunya diperkirakan tiba di Irlandia pada Kamis malam, kata bibinya kepada program North West Today di Radio BBC Foyle pada hari Rabu.