Pramugari Digigit Pria Mabuk, Pesawat Langsung Mendarat Darurat
- Pixabay/pexels
VIVA Dunia – Penerbangan pesawat All Nippon Airways (ANNA) yang berangkat dari Tokyo dengan tujuan Amerika Serikat, terpaksa kembali mendarat darurat di bandara setelah seorang penumpang mabuk menggigit anggota awak kabin di tengah penerbangan.
Pria tersebut, yang dilaporkan seorang warga negara Amerika berusia 55 tahun, sedang "mabuk berat" ketika dia menggigit lengan seorang awak kabin, sehingga menyebabkan luka ringan pada petugas tersebut, kata juru bicara maskapai tersebut, melansir CBS News, Kamis, 18 Januari 2024.
Media Jepang mengatakan pria tersebut mengatakan kepada polisi bahwa dia bukannya mabuk, tetapi telah meminum obat tidur dan tidak ingat apa yang terjadi. Ini adalah insiden terbaru dari serangkaian insiden yang berdampak pada penerbangan Jepang.
Pesawat tersebut dilaporkan membawa 159 penumpang, berada di atas Samudera Pasifik ketika insiden itu terjadi, sehingga pilotnya harus kembali mendarat ke Bandara Haneda di Tokyo.
Di sana pria itu diserahkan ke polisi, kata maskapai itu.
Ini adalah insiden kedua yang terjadi pada ANA dalam beberapa hari terakhir dan yang kelima melibatkan industri penerbangan Jepang dalam hitungan minggu.
Pada hari Sabtu pekan lalu, penerbangan domestik ANA di Jepang harus berbalik arah setelah ditemukan retakan di jendela kokpit. Retakan muncul di bagian terluar dari empat lapisan jendela yang mengelilingi kokpit, dan tidak ada korban luka di dalamnya. “Retakan tersebut bukanlah sesuatu yang mempengaruhi kendali atau tekanan penerbangan,” kata juru bicara ANA.
Namun, insiden paling mematikan baru-baru ini terjadi di Haneda pada tanggal awal tahun di 2 Januari, ketika sebuah pesawat Japanese Airlines bertabrakan dengan pesawat penjaga pantai yang lebih kecil.
Seluruh penumpang yang berjumlah 379 orang berhasil menyelamatkan diri sebelum terbakar, namun lima dari enam orang di pesawat yang lebih kecil, yang memberikan bantuan setelah gempa besar melanda Jepang tengah, tewas.
Pada hari Selasa lalu, pesawat milik Korean Air dan Cathay Pacific terpotong sayapnya di bandara di pulau Hokkaido di utara Jepang di tengah kondisi musim dingin. Untungnya, tidak ada cedera dan korban jiwa.
Insiden serupa terjadi pada hari Minggu ketika sebuah pesawat ANA "berkontak" dengan pesawat Delta Air Lines di bandara Chicago di Amerika Serikat, kata maskapai Jepang itu, yang untungnya, juga tidak ada cedera dan korban jiwa.