Pentolan Hamas Meninggal Dunia, Ini Sosok Saleh Al Arouri yang Ditakuti Israel

Beirut - Ledakan yang terjadi di Beirut Lebanon pada Selama 2 Januari 2023 lalu menewaskan salah satu pentolan Hamas yaitu Saleh Al Arouri. Hal tersebut disampaikan oleh pejabat Hizbullah.

Ledakan tersebut dilakukan oleh pesawat tanpa awak Israel. Selain menewaskan petinggi Hamas Saleh Al Arouri, dalam insiden tersbeut menewaskan beberapa anggota lain termasuk dua komandan militer Hamas.

Jika Israel berada di balik serangan tersebut, maka pemimpin Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah bersumpah akan membalas kematian pentolan Hamas Saleh Al Arori, "Kami menegaskan bahwa kejahatan ini tidak akan pernah berlalu tanpa tanggapan dan hukuman."

- Profil Saleh Al Arouri

Saleh Al Arouri merupakan salah satu pimpinan Hamas yang terkemuka serta merupakan komandan pendiri Brigade Izzudin Al Qassam. Selain itu juga, ia dianggap sebagai komandan militer tepi barat.

Saleh Al Arouri lahir pada 19 Agustus 1966 di Arua, ia wafat dalam serangan yang dilakukan oleh Israel di Lebanon ketika usianya menginjak 57 tahun.

Pemerintah Amerika Serikat menuduh Saleh Al Arouri Sebagai "seorang pemimpin militer Hamas berpangkat tinggi sejak perannya sebagai pemimpin sel mahasiswa Hamas di Universitas Hebron pada awal dasawarsa 1990-an.

Selain itu juga, Saleh Al Arouri pernah ditangkap oleh tentara Israel dan masuk di penjara selama 15 tahun. Setelah dirinya bebas, ia lebih memilih mengasingkan diri Beirut Lebanon.