Israel Dilanda Banjir dan Cuaca Buruk, Operasi Militer Darat Jalur Gaza Ditunda
- X
Tel Aviv – Tel Aviv, ibu kota Israel, sedang bergulat dengan banjir besar yang dipicu oleh hujan lebat dan cuaca buruk. Banjir itu telah mengakibatkan genangan air yang meluas di seluruh kota hingga ke Yerusalem dan menyebabkan 2 orang tewas, pada Minggu, 15 Oktober 2023.
Melansir dari Latestly, Senin, 16 Oktober 2023, dengan keadaan tersebut, otoritas Israel diduga terpaksa menunda rencana operasi militer darat di Jalur Gaza dan memerintahkan militernya untuk berfokus pada evakuasi warga.
Sementara itu, menurut video yang beredar di media sosial, menggambarkan deretan mobil di jalan-jalan terendam akibat banjir.
Klip itu juga menyoroti luasnya daerah yang tergenang air di Tel Aviv dan sekitar Herzliya.
"Kondisi cuaca buruk telah mengganggu operasi militer strategis di tengah Perang Israel-Hamas yang sedang berlangsung," kata media tersebut.
Selain menimbulkan genangan yang cukup parah, beberapa infrastruktur dan kerugian materi juga dialami Israel.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Israel telah berjanji akan melakukan serangan darat setelah milisi Hamas menyerang wilayah Israel selatan.
Serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya itu telah menewaskan sekitar 1.300 orang, dengan ribuan korban luka-luka lainnya.
Di lain sisi, saat Israel melakukan serangan balasan pada pekan lalu di Jalur Gaza, warga Palestina telah kehilangan sekitar 2.000 nyawa, yang banyak diantaranya warga sipil.
Perang yang telah berlangsung selama sepekan ini telah menimbulkan banyak kerugian di kedua sisi, selain kerugian materiil, warga sipil yang tidak bersalah juga ikut menanggung pahitnya perang Israel-Hamas.