Pesawat Mogok, PM Kanada Justin Trudeau dan Rombongan Tertahan di India

India – Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau dan seluruh delegasinya terpaksa memperpanjang masa tinggal mereka di New Delhi untuk menghadiri KTT G20. Delegasi Kanada menambah satu hari tinggal di India setelah pesawat kenegaraan PM Kanada mogok, menurut pejabat Kanada setelah dikonfirmasi.

Dilansir Guardian, Senin, 11 September 2023, Trudeau tiba di India untuk menghadiri pertemuan para pemimpin 20 negara maju pada hari Jumat.

Dia dijadwalkan kembali ke Kanada pada hari Minggu, setelah meletakkan karangan bunga di peringatan pemimpin kemerdekaan India Mahatma Gandhi, tetapi kerusakan mekanis pesawat membuatnya tetap berada di India semalaman.
 
Komisi Tinggi Kanada di New Delhi merujuk kepada AFP pada pernyataan dari kantor Trudeau yang mengatakan bahwa angkatan udara Kanada, yang mengoperasikan pesawat tersebut, telah memberi tahu delegasi bahwa mereka “mengalami masalah teknis”.

"Masalah-masalah ini tidak bisa diperbaiki dalam semalam, delegasi kami akan tinggal di India sampai pengaturan alternatif dibuat," tambahnya.

CTV Kanada mengidentifikasi pesawat itu jenis Airbus, dan mengatakan bahwa masih belum jelas kapan pesawat tersebut dapat kembali. Mereka menambahkan bahwa ini “bukan pertama kalinya” pesawat tersebut mengalami masalah.

Trudeau bukan satu-satunya tokoh dunia yang menjadi korban masalah pesawat terbang dalam beberapa bulan terakhir. Pada bulan Agustus, Menteri Luar Negeri Jerman, Annalena Baerbock, terpaksa membatalkan perjalanan ke Oseania setelah dua kali ada masalah dengan pesawat pemerintah yang memaksanya kembali ke Abu Dhabi.

Pada bulan Juni, pesawat pasukan pertahanan Selandia Baru yang mengangkut perdana menteri, Chris Hipkins, ke Tiongkok juga mengalami gangguan sehingga pesawat cadangan terpaksa terbang sebagai pengganti pesawat kepresidenan.

Mantan perdana menteri Dame Jacinda Ardern dan Sir John Key sebelumnya terjebak selama perjalanan keliling dunia setelah pesawat Boeing 757 dan Hercules RNZAF rusak.