Ibu Kota Rumania Mencekam Setelah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas Cair Ilegal Meledak
- VIVA.co.id/ Willibrodus
Bukares – Ibu kota Rumania diselimuti suasana mencekam setelah dua ledakan terjadi di stasiun pengisian bahan bakar gas cair ilegal, di Bukares, pada Sabtu malam, 26 Agustus 2023. Insiden itu menyebabkan satu orang tewas dan 57 lainnya luka-luka, kata para pejabat.
Sebagian besar korban luka adalah petugas pemadam kebakaran, yang bergegas ke stasiun untuk memadamkan api dari ledakan pertama sebelum ledakan kedua terjadi. Beberapa diantaranya mengalami luka bakar parah.
"Korban luka termasuk 39 orang petugas pemadam kebakaran, dua petugas polisi dan dua polisi," kata Raed Arafat, kepala unit gawat darurat, pada hari Minggu, 28 Agustus 2023.
“Semalam kami memindahkan dua petugas pemadam kebakaran dan dua warga sipil ke luar negeri (untuk perawatan) dan lebih banyak lagi yang akan menyusul,” kata Arafat dalam sebuah pernyataan, dikutip dari New Straits Times, Senin, 28 Agustus 2023.
Keempatnya dipindahkan ke Italia atau Belgia, menurut kementerian pertahanan.
Belum jelas apa yang menyebabkan ledakan di Crevedia terjadi. Tapi, sebuah komunitas desa, dan jaksa telah membuka penyelidikan.
“Kami tahu stasiun itu sudah tidak berfungsi lagi, jadi jelas tidak punya izin fungsi,” kata Arafat
Kebakaran juga memaksa evakuasi orang-orang dalam radius 700 meter (770 yard).
“Saya sangat sedih karena ledakan di Crevedia mengakibatkan korban jiwa,” tulis Presiden, Klaus Iohannis, di akun Facebooknya.
Kemarahan juga menyebar luas di negara anggota UE tersebut karena kurangnya pengawasan resmi untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan.
Pada tahun 2015, kebakaran juga melanda sebuah klub malam di Bukares setelah kembang api dinyalakan, dan menewaskan 64 orang.