Bukan Sembarangan Orang, Ini Profil 5 Korban Kapal Selam Wisata Titanic
- Istimewa
Jakarta - Kapal selam yang sedang melakukan ekspedisi wisata untuk menjelajahi bangkai kapal Titanic hilang di lepas pantai Kanada pada Minggu lalu, 18 Juni 2023.
Setelah melakukan pencarian serta empat hari hilang kontak selama empat hari. Tim SAR setempat menyatakan bahwa kelima korban wisata Titanic tersebut tewas dengan memperlihatkan puing-puing kapal selam di kedalaman sekitar 200 meter.
Berikut profil lima korban kapal selama wisata Titanic, dilansir berbagai sumber:
Stockton Rush menjadi korban wisata Titanic dan meninggal dunia di usia 61 tahun, ia memiliki nama lengkap Richard Stockton Rush lahir pada 31 Maret 1962.
Ia merupakan seorang pengusaha asal Amerika Serikat dan paling dikenal sebagai salah satu pendiri dan CEO perusahan eksplorasi laut yaitu Ocean Gate yang menjadi kapal selam yang digunakan ketika wisata Titanic yang hilang.
Hamish Harding merupakan pendiri Action Group dan CEO nya. Sebuah perusahaan pesawat Internasional yang berpusat di Dubai. dia adalah anggota The Explorers Club yang mengunjungi Kutub Selatan beberapa kali, turun ke Palung Mariana, memecahkan Rekor Dunia Guinness untuk mengelilingi Bumi, dan melakukan perjalanan ke luar angkasa.
Harding tewas bersama empat orang lainnya di dalam kapal selam yang meledak di Samudra Atlantik Utara saat dalam perjalanan untuk melihat bangkai kapal Titanic pada 18 Juni 2023
Paul Henri Nargeolet merupakan seorang peneliti Titanic asal Prancis, ia juga adalah penjelajah laut dan dikenal sebagai 'Mr Titanic'. Ia lahir pada 2 Maret 1946 dan ia meninggal di usia 77 tahun dan menjadi korban kapal selam 'Titan' ketika meledak di bawah air pada tanggal 18 Juni 2023 di dekat bangkai kapal Titanic
Suleman Dawood merupakan anak Shahzada Dawood yang lahir pada 18 Juni 2004. Ia meninggal dunia di usia 19 tahun. Ia menjadi salah satu korban wisata Titanic bersama ayahnya di laut dalam Kanada.