Qatar Tangkap 8 Orang India yang Jadi Mata-mata Israel, Terancam Hukuman Mati
- Atalayar
VIVA Dunia – Qatar telah menangkap delapan orang India yang diduga melakukan mata-mata untuk Israel, pada Kamis, 4 Mei 2023. Dalam pemberitaan media Ibrani, sumber-sumber lokal mengatakan bahwa para terdakwa adalah lulusan baru angkatan laut India.
Media tersebut juga menambahkan bahwa orang India itu bekerja untuk perusahaan dagang Dehara.
"Orang India ditangkap karena dicurigai membocorkan informasi sensitif dan rahasia ke Israel," kata salah satu sumber yang tidak disebutkan namanya, dikutip dari Middle East Monitor, Jumat, 5 Mei 2023.
Dehera ditugaskan untuk membangun kapal selam untuk Qatar, tetapi perjanjian kerjanya dikatakan telah dibatalkan setelah penyelidikan kasus dimulai. Para terdakwa juga akan diadili. Sumber hukum mengatakan kepada media bahwa mereka mungkin menghadapi hukuman mati.
Qatar dan Israel juga merupakan dua negara yang sering berselisih. Pada April lalu, Asisten Menteri Luar Negeru Qatar, Lolwah Al Khater menyerukan dunia internasional untuk melakukan penyerangan terhadap Israel, buntut dari tindakan kekerasan Tel Aviv pada Palestina saat final Piala Palestina.
Ia meminta kepada dunia internasional untuk tidak memberikan keistimewaan pada Israel karena kurangnya liputan media arus utama tentang serangan tersebut.
"Pasukan pendudukan Israel menyerang final sepak bola Palestina. Seandainya jika itu terjadi di negara lain, pasti itu akan menjadi berita utama. Tetapi (serangan di Palestina) itu adalah keistimewaan Israel," pungkasnya.