Didakwa di New York, Pengusaha Senjata Ini Tawarkan Donald Trump ke Rusia Untuk Dapat Perlindungan

Donald Trump
Sumber :
  • vstory

VIVA Dunia – Pedagang senjata terkenal Rusia, Viktor Bout telah menawarkan mantan Presiden AS yang baru saja didakwa, Donald Trump, untuk mencari perlindungan di Rusia karena hidupnya kini "dalam bahaya".

Bout, yang juga dikenal sebagai "Pedagang Maut" baru saja dibebaskan dari penjara AS tahun lalu.

Dia ditukar dengan bintang bola basket AS Brittney Griner dalam pertukaran tahanan profil tinggi antara Moskow dan Washington pada bulan Desember.

Pedagang senjata terkenal Rusia, Viktor Bout

Photo :
  • The Telegraph

"Saya yakin hidup Anda dalam bahaya," tulis Bout dalam pesan Telegram yang dikirim ke Trump dan diperlihatkan kepada pers di Moskow, melansir The Telegraph. 

“Pemerintahan Biden tidak akan berhenti hanya dengan menyeret Anda melewati kompleks industri pengadilan/penjara,” lanjutnya.

“Mereka lebih baik mengakhiri hidupmu daripada membiarkanmu menghalangi jalan mereka.”

Bout memberi tahu Trump, yang telah lama dia kagumi, bahwa dia akan menemukan "tempat berlindung yang aman, dan dari sini Anda dapat memimpin perjuangan untuk rakyat Amerika". 

Bout menjalani hukuman 25 tahun di penjara AS ketika dia ditukar dengan Griner. Sejak itu dia bergabung dengan partai nasionalis Rusia.

Dituduh mempersenjatai pemberontak dalam beberapa konflik paling berdarah di dunia, Bout ditangkap di Thailand dalam operasi penyerangan AS pada 2008, diekstradisi ke AS dan dijatuhi hukuman pada 2012.

Donald Trump tiba di pengadilan New York

Photo :
  • The Guardian

Washington dan Moskow telah mengadakan beberapa pertukaran tahanan dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa orang Amerika masih ditahan di Rusia, dan begitu pula sebaliknya.

Diketahui, Donald Trump didakwa atas 34 tuduhan kejahatan oleh pengadilan di Manhattan, New York Pekan lalu. Salah satunya adalah dakwaan Trump menyuap seorang mantan bintang porno Stormy Daniels uang tutup mulut atas dugaan perselingkuhan keduanya, ketika Trump tengah kampanye Capres AS 2016.

Selain itu, ia juga didakwa atas kejahatan yang berkaitan dengan bisnisnya. "Terdakwa Donald J. Trump berulang kali dan dengan curang memalsukan catatan bisnis New York untuk menyembunyikan tindakan kriminal yang menyembunyikan informasi yang merusak dari masyarakat pemilih selama pemilihan presiden 2016," kata sebuah dokumen pernyataan fakta yang dirilis dengan dakwaan dari jaksa sidang Alvin Bragg setelah dakwaan terhadap Trump.