Setelah AS, Jepang, Kini Taiwan Ungkap Belasan Balon China Sering Masuk Wilayahnya
- South China Morning Post (SCMP)
VIVA Dunia – Setelah Amerika Serikat (AS) dan Jepang yang mengklaim bahwa balon milik China yang dicurigai sebagai balon mata-mata memasuki wilayah kedua negara itu, kini balon tersebut juga berada di wilayah Taiwan.
China diketahui telah menerbangkan belasan balon mata-mata militer di wilayah udara Taiwan selama bertahun-tahun, kata pejabat tinggi Taiwan.
Mengenai hal tersebut, Taiwan mengklaim bahwa pihaknya memiliki hak untuk menembak jatuh setiap balon China yang menimbulkan ancaman keamanan tinggi. Hal itu disampaikan oleh kementerian pertahanan Taiwan, setelah para pejabat mengatakan balon semacam itu sangat sering melanggar wilayah udara Taipei.
“Kementerian memiliki peraturan dalam hal tanggapan dan akan terus merevisi peraturan pada waktu yang tepat untuk menanggapi ancaman baru seperti balon,” kata juru bicara kementerian pertahanan Sun Li-fang melansir dari Independent, Rabu 15 Februari 2023.
“Militer akan mengadopsi langkah-langkah yang tepat, termasuk menembak jatuh ancaman, sesuai dengan tingkat kekhawatirannya,” tambahnya.
Namun, langkah-langkah seperti itu belum diperlukan sejauh ini, kata kementerian pertahanan.
Sebagai informasi, sebagian besar balon di dekat perairan Taiwan digunakan untuk tujuan meteorologi. Klaim itu dikatakan oleh mayor jenderal Huang Wen-chi, seorang perwira intelijen militer.
"Balon yang terdeteksi di dekat Taiwan tidak memiliki kemampuan kemudi sehingga tidak mungkin digunakan untuk pengawasan," pungkasnya.