Pelancong Ini Selundupkan Pistol ke Dalam Ayam Mentah

VIVA Dunia – Petugas keamanan di Bandara Florida, AS terkejut ketika mereka menemukan pistol yang dimasukkan ke dalam ayam mentah dalam kemasan oleh seorang pelancong. Hal tersebut diungkapkan melalui akun Instagram TSA – badan pemerintah AS yang bertanggung jawab dalam masalah keamanan baru-baru ini.

Peristiwa ini terjadi di Bandara Internasional Fort Lauderdale-Hollywood. Mereka menuliskan keterangan unik dalam unggahan.

“Ayam ini meluncur saat mendekati Thanksgiving. Bagi kami, inilah saatnya untuk bersyukur bahwa petugas selalu bekerja keras membuat Anda tetap aman. Kami benci untuk mempertaruhkannya di sini tapi memasukkan senjata api ke ayam mentah untuk bepergian hanya buang-buang waktu,” tulis akun Instagram TSA.

Dilansir dari The Washington Post, insiden itu terjadi sekitar pukul 6 pagi pada 27 September di fasilitas pemindaian bagasi di Terminal 4 dan dibawa oleh penumpang internasional. Kasus ini diserahkan kepada petugas Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan.

Menurut situs web TSA, daging, makanan laut, dan makanan non-cair lainnya diizinkan dibawa ke kabin atau bagasi. Namun senjata api hanya diperbolehkan tanpa amunisi, terkunci di dalam wadah keras, dan masuk ke dalam bagasi dengan pemberitahuan saat check in. Aturan membawa senjata api berbeda-beda di tiap negara bagian.

Hingga kini nama penumpang yang menyelundupkan senjata api belum dibeberkan oleh pihak bandara dan belum pasti tuntutan apa yang diajukan kepadanya. 

Pistol yang ditemukan di Bandara Fort Lauderdale disembunyikan secara tidak biasa dan muncul di tengah peningkatan penemuan senjata baik di Bandara Florida maupun di penjuru negeri.

Sejauh ini, total 700 senjata api ke keamanan bandara di Florida tahun ini hingga 3 November. Hampir semua senjata beramunisi dan sebagian besar memiliki peluru di bagian chamber.

Bandara Fort Lauderdale, Orlando, dan Tampa secara teratur menempati peringkat teratas di antara bandara-bandara AS dalam hal penemuan senjata api. 

Petugas juga pernah mengamankan seorang penumpang dengan pistol beramunisi di pos pemeriksaan Fort Lauderdale pada 6 November waktu setempat.