Singapura Dinobatkan Negara Dengan Jalan Raya Terbaik di Dunia

VIVA Dunia – Jalan raya adalah suatu hal vital dalam sebuah kota dan negara, semakin banyak dan baik jalan raya, maka semakin mudah mobilisasi, dalam berbagai aspek. Salah satu sumber Pendidikan Pengemudi terkemuka di dunia, Zutobi, membuat studi dan memberikan peringkat beberapa jalan terbaik dan terburuk yang ada di dunia. Melansir laman mereka, penelitian dilakukan dengan mempelajari luas masing-masing negara dan panjang jaringan jalannya dari World Data Info.

Setelah itu, mereka kemudian menghitung km jalan per 100.000 km2. Skor kualitas jalan per negara bersumber dari The Global Economy, dengan data yang dikumpulkan dari tahun rekaman terbaru (2019), dan lima tahun sebelumnya (2014).

Setelah menganalisis data, kualitas jalan, korban jiwa di jalan, serta ukuran relatif jaringan jalan, Zutobi kini telah mempresentasikan temuannya dengan laporan terbaru. Dalam penelitian yang dikeluarkan 29 September 2022, Singapura menjadi "pemenangnya" dan dinobatkan jadi negara dengan jalan raya terbaik di dunia.

Dalam penelitian tersebut, juga dikatakan bahwa Singapura adalah satu-satunya negara di antara 59 negara yang diteliti dengan skor di atas 9 poin, dengan Belanda yang berada di posisi kedua memperoleh skor 8,62, 

Singapura menduduki peringkat teratas dengan skor jalan keseluruhan tertinggi di atas 9/10. Ini memiliki kualitas jalan terbaik, serta kematian lalu lintas jalan paling sedikit, 1,69 per 100.000 orang. Swiss dengan skor 8,58 di peringkat ketiga, Jepang dengan skor 8,41 diperingkat keempat, dan Denmark dengan skor 7,49 diperingkat kelima.

Nah, sebaliknya, untuk hal jalan terburuk di dunia, Kuwait berada di posisi pertama, dengan skor 1,33/10 yang buruk untuk kualitas. Negara ini juga mencatat jumlah kematian lalu lintas jalan tertinggi ketiga per 100.000 orang. Negara-negara yang mengumpulkan lima besar untuk skor kualitas jalan rendah adalah Kosta Rika, Georgia, Panama, dan Selandia Baru.

Terlepas dari lanskapnya atau pemandangan alam yang spektakuler, negara paling selatan di dunia ini memiliki jalan yang menantang karena medan pegunungannya yang banyak curam. Alasan lain mengapa peringkat Selandia Baru turun hingga masuk ke lima besar adalah karena gempa bumi Kaikoura pada 2016 yang menghancurkan sebagian besar negara bagian Highway 1 (jalan raya terbesar di Selandia Baru).

Sedangkan negara tetangga, Malaysia dinobatkan sebagai negara dengan kualitas jalan terburuk ke-12 di dunia. Menurut penelitian, kualitas jalan dengan ibu kota Kuala Lumpur ini telah menurun lebih dari 5% dalam 5 tahun terakhir. Lebih dari 22 kematian lalu lintas jalan per 100.000 orang telah terjadi di jalan raya Malaysia, jumlah kematian lalu lintas jalan tertinggi kedua di dunia setelah Arab Saudi.