Raja Charles dan Camilla Akan "Berpisah Sementara"

VIVA Dunia – Banyak orang tentu akan berpikir bahwa sebuah istana atau kastil yan direnpati anggota kerajaan khususnyaRaja dan Ratu, akan memiliki banyak ruangan untuk memiliki ruang pribadi masing-masin. Namun ternyata, istana megah itu tidak cukup untuk raja baru Inggris, Charles dan dan istrinya Camilla, yang telah memisahkan rumah pribadi sejak mereka menikah pada 2005 silam. 

Pada hari Rabu 14 September 2022, diumumkan bahwa Raja Charles yang berusia 73, akan mengambil hari refleksi pribadi atau hari menyendiri di tengah masa berkabung nasional untuk mengenang ibunya, Ratu Elizabeth II, yang meninggal 9 September, di istana Balmoral, Skotlandia. 

Namun, sang permaisuri kerjaan, Camilla, tidak akan menemani Raja Charles di hari refleksinya. Sebagai gantinya, istri kedua Raja Charles berusia 75 tahun itu akan pergi ke Ray Mill House, manor dengan enam kamar tidur yang dia beli pada tahun 1996, setelah ia berpisah dari suami pertamanya, Andrew Parker Bowles.

Mereka mungkin duduk di atas takhta bersama, tetapi Raja Charles III dan Ratu Camilla juga lebih menikmati waktu saat mereka tak bersama, itulah sebabnya Camilla masih memiliki rumah dari hasil perceraiannya. 

"Mereka adalah pasangan yang sangat dekat, jadi ini tidak ada hubungannya dengan hubungan di antara mereka," kata orang dalam kerajaan kepada The Post tentang Raja dan Permaisuri kerjaan Inggris tersebut. “Camilla memang punya kamar sendiri di Highgrove, tapi dia sangat jarang tinggal di sana. Ketika mereka berada di pedesaan, dia lebih suka berada di Ray Mill House di mana dia tidak hanya dekat dengan keluarganya tetapi juga bisa sambil merawat hewan-hewan miliknya di kandang. Begitulah yang selalu terjadi pada mereka.” ujar sumber tersebut.

Pengamat keluarga kerajaan, Joshua Rom mengatakan kepada The Post: “Keduanya telah melakukan jadwal yang sangat melelahkan yang akan berdampak pada mereka berdua, apalagi orang-orang yang berusia 70-an. Jadi tidak heran jika mereka meminta waktu libur selama 24 jam, mereka berdua akan pergi ke tempat di mana mereka bisa melepas beban pekerjaan dan bersantai.”

Meskipun kediaman utama pasangan berada di Clarence House, namun Camilla telah mampu menjalani kehidupan kedua yang lebih tenang di "rumah cerai" Ray Mill miliiknya, yaitu rumah yang dikatakan jauh lebih nyaman, yang bernilai hampir USD$ 1 juta dolar. Di situlah Camilla memelihara kuda kesayangannya dan sering dijenguk oleh putranya, Tom, dan putrinya, Laura, serta kelima cucunya.

Di tengah semua kemegahan dan kehidupan kerajaan, Ray Mill adalah tempat di mana dia bisa menjadi seorang "Camilla" yang akan belanja ke supermarket dan di mana dia bisa bersantai dengan cucu-cucunya. "Di situlah dia bisa mempertahankan sebagian dari dirinya." ujar Rom

Salah satu rumah tersebut sangat penting bagi Camilla, adalah di awal tahun 2022, ketika Camilla hanya mau dipotret sebagai sampul majalah Country Life jika di potret di Ray Miill dan hanya mau dipotretv oleh menantu tirinya, yaitu Kate Middleton, Princess of Wales yang baru. 

Bahkan ketika Camilla dan Charles tinggal bersama, baik itu di London, di mana mereka pada akhirnya akan pindah dari Clarence House ke Istana Buckingham, atau di Highgrove House, atau di Charles' Birkhall Estate di Skotlandia, mereka tetap memiliki kamar tidur terpisah, layaknya tradisi di kerajaan. 

Bahkan diketahui, di kapal pesiar Britannia milik kerajaan, hanya ada satu kamar yang memiliki tempat tidur ganda atau double bed, dan kamar tersebut disediakan hanya untuk berbulan madu.

Pakar kerajaan, Richard Fitzwilliams mengatakan fakta bahwa Charles dan Camilla bisa menikmati hari tanpa satu sama lain adalah bukti betapa selarasnya mereka. “Ini adalah pasangan yang ideal untuk satu sama lain. Mereka seumuran dan memiliki selera humor yang sama, sikap yang sama, teman yang sama, minat yang sam.. dan mereka berdua tahu bahwa terkadang kamu membutuhkan sedikit ruang bahkan dari pasanganmu sendiri,” katanya kepada The Post.

“Ini adalah waktu yang sangat sulit bagi semua orang dan saya pikir seluruh dunia dapat melihat bagaimana Camilla menjadi kuat untuk Charles, dan membantunya menjadi raja yang dia inginkan. Dia selalu menjadi dukungan baginya, tetapi tidak mengherankan dia juga menginginkan ruangnya sendiri." tambah Fitzwilliam.