Raja Charles III Marah-marah Lagi Problemnya Masih soal Pena

VIVA Dunia – Raja baru Inggris yakni Raja Charles III lagi-lagi mendapat sorotan terkait kekesalannya yang menyoal pena. Saat kunjungannya ke Irlandia Utara, pria itu menandatangani sebuah dokumen pada Selasa, 13 September 2022.

Terlanjur mengisi tanggal yang keliru, Raja Charles III kembali bertanya kepada seorang ajudannya untuk memastikan tanggal yang sempat dia tuliskan dalam dokumen.

"Apakah sekarang tanggal 12 September?," kata Charles seraya bertanya pada ajudannya, dikutip video yang diunggah Tiktok @nowthis, Rabu, 14 September 2022.

"13 September pak," jawab ajudan tersebut yang berada di belakangnya.

"Oh Tuhan, aku salah menulis tanggal," ujarnya.

Kemudian permaisuri Camilla yang berada di sampingnya mengatakan bahwa sebelumnya suaminya itu sudah menandatangani dokumen pada 12 September 2022 lalu.

Setelah menandatangani dokumen tersebut, tanpa disadari tinta dari pena basah yang dipegang oleh Raja Charles III keluar dan mengotori tangannya.

Hal ini lantas membuatnya kesal dan memaki pena yang dia gunakan

"Ya Tuhan aku benci pena ini!," ujarnya.

Kemudian, seorang ajudan menghampirinya dan mengganti pena tersebut.

Tidak sampai di situ, Raja Inggris itu masih terus menggerutu dan berbicara tak puas saat membersihkan tangannya yang terkena tinta dengan menggunakan sapu tangan putih miliknya.

Kekesalannya pada sebuah pena lantas mendapat perhatian, terlebih saat itu masih dalam suasana berkabung atas mangkatnya Ratu Elizabeth II.

Video yang viral di media sosial Tiktok itu juga mendapatkan banyak reaksi dari pengguna media sosial

Pengguna akun Tiktok mengatakan bahwa Raja Charles III mengalami stress karena harus menanggung tanggung jawab besar setelah meninggalnya Ratu Elizabeth II.

"Itu semua emosi yang terpendam, yang mulai keluar. Dia hanya kehilangan ibunya, hanya karena dia bangsawan bukan berarti dia tidak punya perasaan," kata salah satu komentar dalam video tersebut.

Masih soal pena, sebelumnya usai acara penobatannya, Raja Charles III juga mengomel kepada ajudannya karena tempat pena di meja membuat tangannya kekurangan ruang meletakkan tangan untuk meneken dokumen. Pada saat itu wajah Charles yang cemberut menunjuk-nunjuk tempat pena itu agar segera disingkirkan.