Inggris Siap Jadi Global Britania Sekeluarnya dari Uni Eropa

Dubes Inggris untuk RI dan Timor Leste Owen Jenkins
Sumber :
  • VIVAnews/Dinia Adrianjara

VIVA – Inggris secara resmi akan keluar dari Uni Eropa pada tanggal 31 Januari 2020 tepat pukul 23.00 malam waktu setempat. Pemerintah Inggris akan memenuhi janji kepada rakyatnya yang telah melakukan pemungutan suara referendum hampir empat tahun yang lalu, untuk meninggalkan Uni Eropa.

Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins, mengatakan meninggalkan Uni Eropa menjadi kesempatan bagi Inggris untuk menunjukkan arti sebenarnya dari Global Britania.

"Global Britania berarti pemerintah Inggris yang bervisi global, membina hubungan baru dengan Uni Eropa, bahkan hubungan yang lebih kuat dengan negara-negara seperti Indonesia," kata Jenkins dalam keterangan pers di Kedutaan Besar Inggris, Jakarta Selatan, Jumat 31 Januari 2020.

Jenkins menjelaskan, Global Britania berarti menjadikan Inggris sebagai negara yang memiliki perdagangan bebas dan liberal, yang bertindak sebagai kekuatan untuk kebaikan dunia.

"Sebagai negara, kami baik-baik saja. Dengan keyakinan bahwa Inggris menjangkau dunia, kami adalah negara yang ambisius dengan ide-ide besar, bertekad untuk mendapatkan peluang-peluang kerja sama baru," ungkap Jenkins.

Selain itu sebagai negara dengan tujuan investasi nomor satu di Eropa, pemerintah Inggris meyakini bahwa tingkat investasi khususnya ke sektor teknologi lebih baik dibandingkan negara adidaya teknologi seperti Amerika Serikat dan China.

"Jadi kami yakin akan kemampuan kami untuk mengambil posisi baru kami sebagai negara yang mandiri di dunia," kata dia.