Turki Perlahan Menormalkan Diri Mengklaim Sukses Lawan Corona
- Amusing Planet
VIVA – Turki kini telah membuka kembali area publik seperti restoran, kafe dan lainnya setelah pemerintah memberlakukan keringanan pembatasan sosial akibat virus Corona COVID-19. Selain itu fasilitas lain termasuk taman, pantai, kolam renang, pusat kebugaran, perpustakaan dan museum dibuka kembali di seluruh negeri.
Pasar Grand Bazaar sejak abad ke-15 yang ikonik di Istanbul juga dibuka kembali sehingga jutaan karyawan sektor publik kembali bekerja. Pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan secara bertahap melonggarkan pembatasan selama beberapa minggu terakhir.
Pemerintah juga telah menyampaikan keberhasilannya dalam menangani wabah dan mencegah Turki menjadi pusat virus. Meski telah berhasil mengendalikan COVID-19 namun otoritas memperingatkan warga untuk menghormati aturan untuk menjaga jarak dan mengenakan masker di luar rumah.
Pasar Grand Bazaar juga rumah bagi lokasi wisata seperti museum Hagia Sophia dan Masjid Biru, telah kembali dibuka kembali. Penutupan ini merupakan penutupan pasar terpanjang dalam lebih dari 550 tahun sejarahnya yang tidak melibatkan kebakaran atau gempa bumi.
Pengunjung yang akan mendatangi tempat-tempat bersejarah dan pasar diminta untuk memakai masker dan jumlah pelanggan dibatasi di dalam toko.
"Pemilik toko mengatakan mereka senang bisa kembali berbisnis. Mereka mengatakan berada di sini jauh lebih baik daripada tinggal di rumah," kata Sinem Koseoglu dikutip dari Al Jazeera, yang melaporkan dari Grand Bazaar, Selasa, 2 Juni 2020.
"Sebagian besar pemilik toko mengatakan mereka akan menunggu dan melihat bagaimana bisnis berjalan, berharap semuanya akan kembali normal sebelum September," tambahnya.
Pusat penitipan anak dan taman kanak-kanak juga dibuka kembali, tetapi pembatasan pada pergerakan mereka yang berusia di atas 65 dan di bawah 18 akan terus berlanjut.
Bar dan klub malam belum buka. Sementara untuk restoran dan kafe harus memisahkan meja dan pengunjung harus memakai masker saat mereka tidak makan. Mal-mal perbelanjaan, tempat pangkas rambut dan salon rambut diizinkan untuk dibuka kembali di seluruh Turki sejak awal Mei setelah penutupan hampir dua bulan.
Larangan perjalanan antarkota juga telah dicabut dengan maskapai nasional Turkish Airlines melakukan perjalanan pertamanya sejak awal April 2020. Tetapi untuk penerbangan internasional tetap ditangguhkan hingga 10 Juni 2020 mendatang.
Baca juga: Antifa Dituduh Kelompok Dalang Kerusuhan Meluas AS, Siapa Mereka