Palestina Sebut AS Berbohong soal Bantuan Penanganan Corona
- U-Report
VIVA – Diplomat Palestina mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan terkait dana bantuan Amerika Serikat sebesar US$5 juta kepada Palestina untuk menangani pandemi virus corona. Menurut Salman al-Harfi, duta besar Palestina untuk Prancis, Amerika Serikat belum sepeser pun membantu Palestina dalam penanggulangan wabah COVID-19.
Sebelumnya, beberapa hari yang lalu, duta besar AS untuk Israel, David M. Friedman menyatakan lewat akun Twitter pribadinya, bahwa Amerika Serikat telah menyalurkan bantuan senilai 5 juta dolar AS kepada Palestina, yang digunakan untuk membantu negara tersebut memerangi virus corona.
"Amerika Serikat tidak memberikan apa pun kepada orang-orang Palestina. Kami belum mendapatkan satu sen pun hingga saat ini," ujar Harfi, kepada Sputnik, Rabu 22 April 2020
"Dia berbohong, kami tidak tahu untuk apa mereka membelanjakan uang itu, tapi yang pasti mereka tidak akan menggunakannnya untuk perawat kesehatan dan rumah sakit di Palestina," ucapnya.
Lebih lanjut, Harfi juga mengomentari keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang mulai membekukan dana bantuan kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Menurutnya, hal itu akan merugikan Palestina karena WHO adalah satu-satunya lembaga yang berhasil mengirim alat tes COVID-19 ke Jalur Gaza.
Menurut data Kementerian Kesehatan Palestina hingga saat ini, tercatat sudah ada 466 pasien yang positif COVID-19 dan 4 orang dikonfirmasi meninggal dunia. Sedangkan, 71 orang dinyatakan sembuh dari virus Corona.