Ratusan Negosiasi Perbatasan Dilakukan Era Jokowi-JK, Hasilnya?

VIVA – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, selama empat tahun pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK), pemerintah Indonesia telah melakukan ratusan kali perundingan untuk menjaga kedaulatan negara.

Meski negosiasi perbatasan bukan hal mudah namun selama empat tahun ini terdapat kemajuan signifikan yang diraih karena pemerintah menjalankan komitmennya untuk mengintensifkan diplomasi perbatasan.

"Indonesia terus bekerja untuk memastikan integritas kedaulatan NKRI terus terjaga. Ini adalah diplomasi untuk menjaga rumah kita. Kalau sudah menyangkut kedaulatan maka tidak ada ruangan untuk berkompromi," kata Retno di Kementerian Sekretariat Negara, Kamis, 25 Oktober 2018.

Retno mengungkapkan, selama tahun 2015 sudah ada 25 kali perundingan, tahun 2016 sebanyak 36 kali, 2017 sebanyak 35 kali dan sepanjang Januari sampai Oktober tahun ini sudah ada perundingan sebanyak 19 kali.

Sebagai hasilnya, Indonesia telah menyelesaikan batas ZEE dengan Filipina dan telah disahkan dengan undang undang, penyelesaian batas laut segmen timur selat Singapura yang sudah dinegosiasikan cukup lama juga kini telah disahkan dalam undang undang.

"Kita mengintensifkan dan menyelesaikan ini karena ada peribahasa bahwa jika menginginkan hubungan yang nyaman maka pagar kita harus menegaskan di mana batas kita," ujar Retno.