Trump Puji Kim Jong Un di Sidang Majelis Umum PBB
- Kevin Lim/The Straits Times via REUTERS
VIVA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump memuji pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, atas keberaniannya mengambil langkah untuk melucuti rudal dan nuklir di negaranya.
Namun, Trump menegaskan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan dan sanksi harus tetap berlaku di Korea Utara sampai denuklirisasi selesai dilakukan.
"Rudal dan roket tidak lagi terbang ke segala arah, uji coba nuklir telah berakhir, beberapa fasilitas militer telah dibongkar," kata Trump dalam pidatonya kepada Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa di New York.
"Saya ingin berterima kasih kepada pemimpin Kim, atas keberanian dan langkah yang telah diambil, meski masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Sanksi akan tetap di tempatnya sampai denuklirisasi terjadi," ujar Trump, seperti dikutip Reuters.
Pernyataan Trump tentang Korea Utara di hadapan Sidang Majelis Umum PBB sangat berbeda dengan tahun 2017 lalu. Saat itu, Trump mengancam akan menghancurkan Korea Utara sepenuhnya, bahkan mengejek pemimpin Korea Utara sebagai 'manusia roket.'
Untuk pertama kalinya pada Juni lalu, Trump mengadakan pertemuan tingkat tinggi dengan Kim di Singapura, di mana kedua pemimpin sepakat untuk bekerja menuju denuklirisasi Semenanjung Korea.
Kendati demikian, komitmen dan langkah Kim terkait denuklirisasi dianggap masih jauh dari tuntutan AS. Awal pekan ini, Trump mengatakan ingin melakukan pertemuannya yang kedua dengan Kim Jong-un dalam waktu dekat. (mus)