Bukan Kambing, Ternyata Warga Mesir Pilih Berkurban Unta
- REUTERS/Christopher Pike
VIVA – Umat Muslim dunia, umumnya mengorbankan domba atau sapi dalam perayaan Hari Raya Idul Adha. Namun, masyarakat Mesir, lebih tertarik dengan hewan yang berukuran lebih besar.
Masyarakat dengan golongan ekonomi menengah ke atas berbondong-bondong ke pasar Birqash, barat laut Kairo, di mana pedagang dari seluruh Afrika timur membawa hewan untuk dilelang. Bukan domba, tetapi unta.
"Pasar unta ini adalah yang terbesar di dunia, ini adalah satu-satunya yang masih beroperasi dengan dasar saling menghormati, tanpa ada perjanjian tertulis," kata pedagang unta, Faraj al-Gammal, seperti dikutip Reuters.
"Setiap pengusaha yang datang dari luar negeri membawa unta, mereka tahu di sini aman," ujarnya.
Domba dijual seharga 3.000 pound Mesir, dan unta bisa tiga kali lipatnya. Banyak unta yang dijual dengan harga mulai dari 15 ribu pound Mesir (US$840) hingga 40 ribu pound, sedangkan beberapa lainnya terjual seharga 65 ribu pound.
Seorang pedagang mengatakan bahwa unta dibesarkan secara alami dibandingkan sapi atau domba.
"Sapi mendapatkan suntikan hormon untuk menambah berat badan mereka, tetapi unta tidak," kata Azmi Mansour.
Digunakan sebagian besar untuk transportasi padang pasir, unta juga menyediakan daya guna lain dengan susu, daging, dan rambut untuk ditenun menjadi pakaian.