Prajurit Korut Kurang Gizi, Kim Jong-un Janji Beri Nutrisi

VIVA – Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan akan memberi makanan yang lebih baik untuk para prajuritnya setelah prajuritnya yang membelot tahun lalu diketahui menderita gizi buruk dan hal tersebut diberitakan oleh banyak media massa.

Dalam kunjungannya ke sebuah pabrik ransum militer, Kim mengatakan, negara harus menghasilkan makanan yang lezat dan bergizi untuk meningkatkan mutu makanan prajuritnya.

"Pejabat maupun staf pabrik harus selalu memenuhi semua rencana produksi pada semua indeks, mengingat niat mulia dari pemimpin terdahulu Kim Jong-Il. Pastikan bahwa mereka merasakan perhatian penuh kasihnya," ujar Kim seperti dilansir Reuters.

Selama tur pabrik, Kim mengatakan, para prajurit akan membutuhkan berbagai produk berbasis kedelai terutama kedelai yang difermentasi. Kedelai terdiri dari sekitar 36 persen protein.

Kunjungan ke pabrik ransum militer adalah yang terbaru dari serangkaian inspeksi lokasi oleh Kim termasuk fasilitas industri dan zona ekonomi khusus dekat perbatasan dengan China.

Menurut data Bank Dunia, Korea Utara memiliki populasi sekitar 25,4 juta jiwa. Kementerian Pertahanan Korea Selatan memperkirakan, 1.28 juta orang di antaranya sedang melakukan tugas militer aktif sebagai anggota Tentara Rakyat Korea.

Tahun lalu, biji jagung ditemukan di perut seorang tentara Korut yang menerjang hujan peluru demi membelot ke Korea Selatan. Hal ini kemudian menjadi sorotan bahwa gizi buruk menjadi masalah di negara terisolasi tersebut.

Sementara menurut World Food Programme, masalah utama di Korea Utara adalah makanan yang monoton berupa beras dan jagung, kimchi dan pasta kacang yang kurang akan kandungan lemak esensial dan protein.