Warganya Tewas Akibat Racun Saraf Rusia, PM Inggris Terkejut
- REUTERS/Henry Nicholls/File Photo
VIVA – Setelah agen ganda Inggris Sergei Skripal dan anak perempuannya kritis akibat diserang racun saraf Novichok beberapa waktu lalu, Inggris kini dikejutkan dengan tewasnya seorang perempuan bernama Dawn Sturgess (44). Dia diketahui tewas akibat racun jenis yang sama yang pernah menyerang Skripal yang sempat membuat ketegangan hubungan antara London dan Moskow.
Dikutip dari laman Reuters, Sturgess tewas di kediamannya di Amesbury dan dia ditemukan pada 30 Juni 2018 lalu. Jaraknya beberapa mil dari lokasi penyerangan Skripal dan putrinya empat bulan lalu.
Saat ini, kematian Sturgess sedang diselidiki polisi sebagai kasus pembununan sebagaimana disampaikan oleh otoritas setempat. Sementara Perdana Menteri Inggris Theresa May mengatakan sangat terkejut dengan kejadian tersebut.
Disampaikan polisi, mereka menyelidiki kasus penyerangan berujung kematian terhadap Sturgess dan juga seorang pria berusia 45 tahun yang disebut bernama Charlie Rowley yang kritis karena racun saraf yang dikembangkan oleh Soviet sejak Perang Dingin yang disebut Novichok.
Insiden penyerangan Skripal awalnya telah membuat hubungan antara sejumlah negara Eropa Barat dengan Rusia tegang. Sejumlah diplomat Rusia dipulangkan dari Inggris karena negara itu dianggap tak bisa mengontrol penyebaran racun saraf mereka. Namun Rusia terus membantah bahkan ikut memulangkan sejumlah diplomat negara-negara Eropa dari negaranya.