Manajer Kampanye Donald Trump di Pemilu AS Ditahan
- Reuters/Jim Bourg
VIVA – Manajer kampanye pemenangan Donald Trump di Pemilu lalu, Paul Manafort akhirnya ditahan atas perintah hakim pengadilan. Manafort ditahan menunggu persidangan yang akan digelar pada Jumat pekan ini sebagaimana dilansir Reuters.
Manafort terjerat kasus penyalahgunaan dana hingga mempengaruhi saksi yang menyebabkan pelanggaran hukum. Diketahui bahwa pria yang sejak lama dikenal sebagai pebisnis dan kader Partai Republik AS menjadi target bagi Ketua Tim Penyidikan yaitu Special Counsel Robert Mueller yang sedang menyelidiki peran Rusia di Pemilu AS 2006.
Disebutkan bahwa Rusia turut campur tangan dan berkonspirasi untuk memenangkan Trump di Pemilu sekaligus menyingkirkan Hillary Clinton.
Manafort juga sedang diselidiki dalam hal dugaan tindak pidana pencucian uang di Amerika Serikat. Dia sempat dinyatakan tak bersalah dan sempat bebas bersyarat oleh Pengadilan di Virginia.
Sementara pekan lalu, Mueller diseret ke pengadilan akibat mempengaruhi saksi kasus sehingga saksi disebut melakukan pelanggaran hukum. Memang Manafort dinyatakan tak bersalah namun Hakim Distrik Amy Berman Jackson mencabut bebas dengan jaminannya dan meminta Manafort ditahan.
Sebelumnya diketahui bahwa Mueller memang menekankan perlunya Manafort ditahan karena tim penyidik disebut masih memiliki banyak bukti untuk menjerat orang dekat Trump itu.