Diduga Kurung Anak Selama 20 tahun, Ayah di Jepang Ditahan
- REUTERS/Shannon Stapleton
Polisi Jepang menahan seorang pria berusia 73 tahun karena dugaan mengurung putranya dalam kandang kayu selama lebih dari 20 tahun.
Yoshitane Yamasaki mengatakan dia mengurung putranya, saat ini berusia 42 tahun, karena dia mengalami masalah kesehatan mental, dan terkadang melakukan kekerasan, menurut pernyataan pejabat setempat seperti diberitakan NHK.
Kandang yang berukuran tinggi 1 meter dan lebarnya kurang dari 2 meter, berada di samping rumah Yamasaki di kota Sanda.
Putranya, yang mengalami kebungkukan, dirawat oleh otoritas setempat.
Media lokal memberitakan putra Yamasaki tersebut dirawat di fasilitas kesejahteraan sosial di bagian barat Jepang sejak Januari lalu.
Kasus tersebut diketahui setelah pejabat kota mengunjungi rumah Yamasaki.
Para penyelidik menduga Yamasaki mulai mengurung anaknya yang memiliki masalah kesehatan mental sejak berusia 16 tahun, ketika dia mulai "bertingkah".
Untuk saat ini, polisi hanya menahan pensiunan ini karena mengurung anaknya selama 36 jam pada 18 Januari lalu.
Yamasaki dilaporkan mengakui tuduhan tersebut, dan mengatakan pada otoritas bahwa dia memberi makan anaknya setiap hari dan mengizinkannya mandi dua hari sekali.