Gempar Skandal Seks di Oxfam Diungkap, Direktur Buka Mulut

VIVA – Direktur Regional Asia Oxfam, Lan Mercado, menyatakan bahwa dia sangat peduli soal dugaan adanya pengakuan pelecehan seksual di regionalnya. Soal adanya skandal seks terkait para pekerja organisasi nirlaba global yang ternama itu mencuat setelah adanya kasus di Haiti.

Lan Mercado mengatakan, aduan soal pelecehan seksual di wilayah Asia antara lain di Filipina, Bangladesh, dan Nepal yang terjadi sebelum dirinya menjadi direktur Regional Asia sejak dua tahun silam.

Namun, dia mengatakan bahwa kasus itu tak separah dengan hal yang terjadi di Haiti. Kasus Haiti yaitu mengenai staf Oxfam yang seharusnya menyalurkan bantuan gempa, namun malah membayar murah wanita korban bencana untuk melayani hasrat seksualnya.

Dikutip dari laman BBC, Mercado mengatakan bahwa Oxfam tidak menutup-nutupi bila ada kasus pelecehan seksual di lingkungan organisasinya, termasuk soal kasus skandal seks pascagempa Haiti tahun 2010. Namun, hasil penyelidikan disebutkan memang belum dipublikasikan.

Diketahui bahwa Roland van Hauwermeiren merupakan pekerja Oxfam yang memanfaatkan korban bencana di Haiti untuk seks. Dia saat itu dipekerjakan oleh Oxfam dan tak lama dia pindah ke agensi lain.

Mercado yang mengoordinasi 14 negara di Asia mengatakan, dia pasti peduli dan akan memproses aduan pelecehan seksual yang terjadi di regionalnya mulai tahun 2009 hingga 2013.

"Haiti adalah kasus yang membuat kami sadar bahwa harus berbuat lebih banyak," kata Mercado.

Hal tersebut disampaikan Mercado setelah aktris Minnie Driver mundur dari posisinya sebagai Duta Oxfam dunia. Minnie yang terkenal dan berakting di banyak film Hollywood tersebut mengatakan dia sangat kecewa dengan adanya kasus di Haiti yang menjadikan perempuan korban seksual.

Meski demikian, aktris itu mengatakan, walau tak lagi sebagai duta Oxfam, dia tetap mendukung pekerjaan kemanusiaan yang dilakukan lembaga nirlaba yang berlingkup global tersebut.