Deretan Kegagalan di Pameran CES 2018

CES 2018
Sumber :
  • Reutrers/Steve Marcus

VIVA – Ajang tahunan elektronik terbesar dunia, Consumer Electronic Show atau CES 2018  diadakan lagi tahun ini di Las Vegas, Amerika Serikat. Dimulai sejak Senin 8 Januari 2018, CES menghadirkan teknologi-teknologi termuktahir yang akan diciptakan atau dirilis beberapa waktu ke depan. 

Namun, ajang CES tahun ini mencatatkan beberapa kegagalan. Pertama beberapa gadget tidak bisa berfungsi dengan baik. Seperti yang terjadi pada robot keluaran LG bernama CLOi. Robot ini diperkenalkan oleh Dave Vanderwaal, Vice Presiden Marketing LG Electronics USA pada Senin 8 Januari lalu. 

Robot ini diciptakan untuk menjadi asisten rumah tangga, seperti bisa disuruh untuk mengatur mesin cuci atau mengambil resep dari kulkas pintar terbaru LG. Tapi tampaknya CLOi mengalami demam panggung, karena ia tiba-tiba tidak merespons pertanyaan Vanderwaal saat itu. 

Kegagalan lainnya adalah ajang tersebut sempat mati listrik pada Rabu siang 10 Januari 2018. Akibat diguyur hujan lebat, lokasi acara CES 2018 listriknya padam selama beberapa jam. 

Terakhir, ajang yang seharusnya menjadi acara bertema teknologi ini menjadi acara pameran mobil. Karena perusahaan otomotif seperti Toyota, Kia, Hyundai, dan Ford pamer besar-besaran fitur terbaru dari produk-produk mereka. 

Perusahaan mobil itu malah dipandang mencuri panggung CES 2018 dengan mengumumkan mobil terbaru mereka. Perusahaan mobil itu biasanya mengumumkan teknologi keluaran terbaru mereka pada ajang Detroit Auto Show 13-28 Januari 2018. yang akan berlangsung. Namun mereka sudah mencuri start pada CES 2018

Pada ajang CES 2018, Toyota memamerkan mobil konsep minibus otonom, yang bisa menjadi toko berjalan.

Sementara produsen mobil asal China, Byton memamerkan mobil listrik. Tak ketinggalan pesaing Uber, Lyft memamerkan mobil otonom dengan menggandeng Aptiv. (mus)