Aplikasi Cheetah Mobile Adopsi Teknologi Kecerdasan Buatan

Manajemen Cheetah Mobile.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mitra Angelia

VIVA – Mungkin Anda familiar dengan aplikasi PhotoGrid, Cheetah Keyboard atau Live.me. Aplikasi-aplikasi tersebut merupakan besutan perusahaan internet mobile berbasis di China, yaitu Cheetah Mobile.

Mengikuti perkembangan tren teknologi terbaru kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), Cheetah Mobile ikut menyematkan teknologi tersebut di aplikasi-aplikasi yang mereka buat. 

"Kami selalu mencari cara inovatif untuk menghadirkan pengalaman pengguna seluler lebih cerdas dan cepat. Pengembangan kecerdasan buatan menghadirkan solusi tepat bagi kami," ujar Vice President Cheetah Mobile, Johnny Li, di Jakarta, Kamis, 30 November 2017.

Ia menjelaskan pada aplikasi PhotoGrid misalnya. Teknologi AI berupa style transfer dan facial recognition dikemas dalam efek khusus di aplikasi pengedit foto itu.

Seperti 'Twinkle', merupakan fitur pertama yang didukung AI mengubah foto menjadi karya seni dengan efek sedikit bersinar. Kemudian, 'Filter Venus' gunanya menggabungkan wajah dengan berbagai tokoh wanita berwajah bak peri cantik. 

Lalu, pada aplikasi Cheetah Keyboard disematkan teknologi AI untuk efisiensi dan ketepatan mengetik teks. Serta untuk saran balasan dan koreksi otomatis lebih cerdas.

Lebih menarik lagi pada aplikasi Live.me. Teknologi AI digunakan untuk memblokir konten-konten yang tidak pantas ditayangkan. 

"Real time image recognition technology untuk mengenali, tag dan memfilter gambar tidak pantas, seperti kekerasan atau eksplisit atau pornografi," ungkapnya.

Seperti diketahui, Cheetah Mobile memiliki lebih dari 580 juta pengguna aktif di seluruh dunia. Sejumlah aplikasi permainan casual dibesut oleh Chetaah Mobile seperti, Piano, Tilles 2, Rolling Sky dan lainnya. (one)