Menhub Kebut Pembangunan Jalur Kereta Api Bandara Solo

Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dinia Adrianjara

VIVA.co.id – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan, konektivitas antardaerah sangat penting untuk mendongkrak kunjungan wisata di Indonesia. Karena itu, jalur kereta api di antara Bandara Adi Sumarmo dengan stasiun Kereta Api Balapan, Solo, Jawa Tengah, dikebut selesai November 2018.

"Ke depannya, juga bisa terkoneksi dengan jalur rel kereta api yang akan dibangun menuju bandara baru di Kulonprogo," kata Budi di Yogyakarta, Jumat 25 Agustus 2017.

Menurutnya, konektivitas antara bandara Adi Sumarmo dan Bandara baru di Kulonprogo juga akan memberi kemudahan wisatawan yang akan datang, atau pergi melalui dua bandara tersebut. Terlebih lagi, nantinya ada jalan tol yang menghubungkan empat daerah, yaitu Yogya-Solo-Semarang dan Borobudur.

"Wisatawan yang datang dari Yogyakarta pun bisa langsung ke Borobudur dengan jarak tempuh yang cepat karena bisa melalui tol," tuturnya.

Keberadaan bandara baru Kulonprogo yang ditargetkan akan selesai tahun 2019 ini juga akan terkoneksi dengan tol dari Bandung, Cilacap, Purwokerto, Yogya dan Solo.

"Misalnya, antara Yogya dengan bandara baru jaraknya 40 kilometer maka bisa ditempuh kurang dari 45 menit," ucapnya.

Lebih jauh, Budi mengatakan, pemerintah sebenarnya ingin membangun berbagai fasilitas agar konektivitas antardaerah lebih cepat. Namun, karena keterbatasan anggaran tidak bisa semua dilakukan, sehingga melibatkan pihak swasta seperti pembangunan bandara baru di Kulonprogo melibatkan pihak swasta.

"Angkasa Pura I bekerja sama dengan pihak swasta untuk membangun bandara baru di Yogya. Dan, ketika bandara telah beroperasi, maka masih terbuka kesempatan bagi pihak swasta lain untuk melakukan kegiatan bisnis di bandara baru tersebut," terangnya. (asp)