Keinginan Tak Terpenuhi Julia Perez Sebelum Meninggal
- VIVA.co.id/Putri Firdaus
VIVA.co.id – Kabar meninggalnya Julia Perez mengejutkan berbagai kalangan, baik keluarga, kawan, hingga penggemar. Sosok perempuan yang akrab disapa Jupe tersebut banyak meninggalkan kesan positif bagi banyak orang.
Eko Patrio, yang kala itu mewakili pihak keluarga mengatakan bahwa Jupe merupakan sosok yang peduli sesama dan kondisi Jupe yang dirawat selama hampir 4 bulan dapat dikatakan tidak menyusahkan justru sebaliknya banyak pihak yang sukarela membantu penyanyi dangdut tersebut.
"Dia begitu care dan peduli sesama. Tindakan nyatanya juga kemarin dia membotakkan kepalanya untuk penderita kanker. Kedua, kita bikin Peduli Sahabat Jupe. Semua membantunya, artis, pekerja seni, olahragawan, politikus, semua membantu. Alhamdulillah Jupe sakit tidak merepotkan negara dan keluarganya. Malah dia didukung oleh sekelilingnya karena Jupe memang orangnya peduli dengan orang lain," kata Eko kepada awak media saat ditemui di kediaman Jupe di kawasan Raffles Hills, Cibubur.
Dalam wawancara tersebut, Eko menyebutkan beberapa mimpi-mimpi Jupe yang belum terwujud.
"Dia titip sama adik-adikya, sama kita-kita rumah singgahnya tolong lebih besar lagi. Kedua, dia ingin sekolah lagi S2. Banyak mimpinya yang lain, jiwa sosial dia tinggi. Terutama di Bulan Ramadhan mau bikin sahur keliling juga," ungkap Eko.
Seperti diketahui, Jupe menghembuskan napas terakhir pada Sabtu pagi, 10 Juni 2017 pukul 11.15 di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Ia meninggal setelah berjuang keras melawan kanker serviks stadium akhir. (ren)