Karya 4 Jagoan Go Ahead Challenge Dipamerkan

para kurator Pameran ‘Onboarding’ Go Ahead Challenge
Sumber :
  • Bobby Agung/ VIVA.co.id

VIVA.co.id – Setelah persaingan ketat yang berlangsung tahun lalu, kini Go Ahead menggelar pameran seni kolektif bertajuk “Onboarding Go Ahead Challenge – Winner 2016 Exhibition. Empat pemenangnya, didapuk untuk menyajikan karya mereka kepada para penikmat seni.

Sang kurator, Saleh ‘Ale’ Husein mengungkapkan, empat pemenang Go Ahead Challenge 2016, yang telah ditempa melalui proses pembelajaran, kini mendapat kesempatan untuk mempertunjukkan karya mereka dalam sebuah pameran seni. Masing-masing dari mereka memliki ranah yang beda.

“Empat pemenang yang memiliki latar belakang seni berbeda, yaitu musik, visual arts, fotografi, dan style, ditantang untuk mengeksplorasi ide lebih jauh lagi, agar dapat dipresentasikan secara visual. Ini bukanlah pekerjaan yang mudah,” ujarnya, di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, pada Minggu, 14 Mei 2017.

Latar belakang berbeda, menurut Ale, menjadikan pameran ini sebagai sajian yang menarik. Gitaris grup musik asal Jakarta, The Adams tersebut, mengungkapkan pendapatnya kepada awak media.

Background beda-beda, ketertarikan beda-beda, itulah fungsinya kompetisi ini. Di luar itu, bagaimana mereka diperkenalkan ke khalayak sebagai pekerja seni yang sudah bertanggung jawab karyanya,” kata Ale.

Empat pemenang memiliki tipikalnya sendiri lewat ekspresi seni. John Martin berkutat pada sub-kultur style yang fokus di desain fesyen, Yulio Abdul Syafik lewat sub-kultur musik mempersembahkan karya ilustrasi grupnya yakni Piston, lalu Badar pada aspek fotografi, serta Iwe yang mewakili sub-kultur seni visual.

Tak berhenti sampai di sini. Selanjutnya Go Ahead Challenge 2017, bakal digelar dan siap menelurkan talenta-talenta berbahaya yang siap membahana dalam ranah seni.

“Gue berharap, akan lahir lagi talenta-talenta baru yang berani untuk mengekspresikan karya seni mereka di Go Ahead Challenge 2017 yang sekarang ini sudah bisa diikuti sampai bulan Juni nanti,” tutur kurator Ale.