Produksi Minyak dan Gas PHE Merangkak Naik
- ANTARA FOTO/Zabur Karuru
VIVA.co.id – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mencatat kinerja produksi minyak bumi hingga Maret 2017 mencapai 63 ribu barel per hari atau 99 persen dari target yang ditetapkan, yakni sebesar 64 ribu barel per hari. Sedangkan produksi gas bumi mencapai 723 MMSCFD (million standard cubic feet per day) atau sebesar 94 persen dari target sebesar 769 MMSCFD.
President Director PHE Gunung Sardjono Hadi mengatakan tingkat produksi tersebut dicapai lantaran produksi minyak dari Blok Offshore North West Java (ONWJ) mengalami kenaikan. Gunung juga menyebut penyebab meningkatnya produksi gas akibat adanya peningkatan produksi di Blok Jambi Merang dan Blok West Madura Offshore (WMO).
"Kinerja PHE yang cukup positif ini semakin menunjukkan kehandalan sumber daya manusia Pertamina dalam mengelola dan mengoperasikan lapangan migas lepas pantai,” kata Gunung, di Cirebon, Jawa Barat, Selasa 11 April 2017.
Menurut dia, untuk terus menjaga dan meningkatkan tingkat produksi, PHE melakukan start-up EPCI-1PHE WMO Integraton Project. Proyek ini, diharapkan mampu mencapai peak production (puncak produksi) sebesar 3 ribu Barrels Of Oil Per Day (BOPD) dan 16 MMSCFD.
Gunung menyebut hingga kuartal I tahun 2017, PHE juga telah berhasil menyelesaikan aktivitas Seismik 2D di lapangan lepas pantai, yaitu PHE Abar dan PHE Anggursi.
Masing-masing wilayah tersebut, lanjut Gunung mencakup luas 1.990 km dan 1.960 km. "Melalui aktivitas seismik ini, kami harap dapat menemukan sumber migas baru yang dapat mendukung ketahanan energi nasional," tegasnya.