Terima Kasih Jokowi untuk Seluruh Pegawai Pajak
- ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
VIVA.co.id – Program amnesti pajak, atau tax amnesty pemerintah akan segera berakhir pada 31 Maret 2017 mendatang. Selama hampir delapan bulan berjalan, fasilitas ini memberikan kontribusi sebesar Rp112 triliun terhadap kas keuangan negara, melalui setoran uang tebusan para peserta.
Presiden Joko Widodo secara khusus memberikan apresiasi kepada seluruh aparat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan, yang telah menunjukkan komitmennya untuk mensukseskan program tersebut. Komitmen ini tercermin dari aktivitas para pegawai Ditjen Pajak yang berbeda dari biasanya.
"DJP dan seluruh jajarannya betul-betul sudah menjadi pasukan yang pergi pagi, pulang pagi," kata Jokowi, sapaan akrab Presiden, dalam Farewell Amnesti Pajak di Jakarta International Expo, Jakarta, Selasa 28 Februari 2017.
Bahkan, jadwal libur para pegawai negeri sipil yang jatuh di hari Sabtu-Minggu pun harus dikorbankan, karena adanya keharusan membuka layanan para peserta tax amnesty terus membludak. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun mengapresiasi langkah-langkah tersebut.
“Buka Sabtu-Minggu, seperti Apotek 24 jam saja. Kami perintah buka, ya buka,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pun turut mengucapkan terima kasihnya kepada para pemangku kepentingan terkait, yang selama ini telah membantu untuk mensukseskan tiga periode pelaksanan tax amnesty.
“Kami berterima kasih kepada Apindo (Asosiasi Pengusah Indonesia), Himbara (Himpunan Bank Negara), dan kementerian lembaga yang telah memobilisasi sosialisasi selama ini,” ujarnya, (asp)