Shia LaBeouf Pantang Mundur Serukan Aksi Anti-Trump
- REUTERS/Brendan McDermid
VIVA.co.id – Delapan hari setelah instalasi seni anti-Trump milik aktor Shia LaBeouf dibongkar karena dianggap sebagai pemicu keributan, kini ia memindahkannya ke tempat baru yang 'lebih aman'.
Dilansir laman Celebuzz, instalasi tersebut akan tetap ada selama Donald Trump masih menjabat sebagai presiden Amerika.
Untuk diketahui, instalasi tersebut akan menyiarkan secara langsung mereka yang melantangkan kalimat "He Will Not Divide Us" yang ditulis tepat di bagian atas kamera. Kali ini video tersebut akan diputar di El Rey Theater di Albuquerque, New Mexico.
Sebelumnya, proyek milik LaBeouf dibongkar pada 10 Februari lalu akibat tempat tersebut justru menjadi lokasi terjadinya kekerasan. Dalam situs museum yang kala itu menjadi tempat pameran instalasi menyebutkan proyek tersebut mengancam keselamatan pengunjung, karyawan, dan jajaran museum serta warga sekitar.
Kala itu LaBeouf menyebutkan bahwa pihak museum justru mengabaikan instalasi miliknya.
"Buka selama 24 jam, tujuh hari seminggu, pertunjukan partisipatif ini akan disiarkan langsung selama empat tahun atau selama masa pemerintahan presiden," tulis LaBeouf melalui situs resmi project tersebut.
"Dengan cara ini, mantra 'HE WILL NOT DIVIDE US' adalah bentuk perlawanan atau pertahanan, oposisi atau optimisme, yang didasari pada semangat individu dan komunitas yang terlibat."