Cerita Femmy Permatasari soal Operasi Tumor
- VIVA/Nuvola Gloria
VIVA.co.id – Sempat dikabarkan dirawat di Rumah Sakit beberapa hari lalu, artis cantik Femmy Permatasari kini tampak jauh lebih sehat. Wanita 43 tahun ini terlihat lincah mengikuti Joged 2 Jari di JI Expo Kemayoran, dalam rangka pesta rakyat Joged 2 Jari yang diadakan oleh pendukung pasangan calon Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat.
Femmy yang ditemui usai acara akhirnya menceritakan pendarahan yang dialaminya selama satu bulan terakhir, hingga akhirnya dirinya harus menjalani perawatan di rumah sakit.
"Pertama, aku enggak terima telepon karena kliyengan banget. Kedua, aku sudah sebulan ini pendarahan terus, akhirnya endoskopi, gastrocopy. Awalnya dokter pikir kasus ringan, ternyata lambungku luka, ususnya ada sedikit tonjolan daging. Kemarin habis operasi tumor, duh rumah sakit terus," kata Femmy ditemui usai acara Pasar Rakyat, di Kemayoran, Jakarta Pusat, 11 Februari 2017.
Femmy mengaku, dengan kondisi saat ini dia tidak boleh melakukan aktivitas yang cukup berat, seperti syuting.
"Lever juga enggak bagus kondisinya, jadi untuk sementara ini enggak boleh syuting sampai pulang pagi. Jadi paling variety show, talkshow, yang ringan, yang sehari paling lama enam jam. Karena keluar darah enggak sedikit, keluar darah Seger," kata Femmy menceritakan kondisinya.
Ibu dari tiga anak ini juga mengatakan bahwa dirinya tengah menunggu hasil Patologi Senin depan, tentang daging menonjol yang ada di dalam ususnya. Femmy menceritakan awal kondisi dirinya menjadi seperti sekarang, dicurigai karena pola makan, serta kebiasaannya yang doyan makan makanan pedas dan bersambal.
"Karena makan enggak teratur, makan juga cuma dikit, makannya aku suka banget pedes, cabenya enggak kira-kira. Lambungnya kemarin (waktu diperiksa) ngeri, luka banget, berdarah-darah, ususnya juga ada tonjolan daging. Kata dokter karena makanan enggak jelas, juga sambel banyak sekali," ucap dia.
Karena kondisinya tersebut, Femmy akhirnya harus menghindari mengkonsumsi makanan pedas. Hingga kini dia masih menjalani pengobatan secara teratur.