Rusia dan OPEC Pangkas Produksi, Harga Minyak Terus Naik
- Reuters
VIVA.co.id – Harga minyak mentah dunia di bursa utama global pada Rabu waktu setempat ditutup naik setelah Rusia dan negara-negara pengekspor minyak atau OPEC tetap sepakat untuk terus lanjutkan pengurangan produksi minyak, meskipun data pasokan minyak Amerika Serikat terlihat meningkat.
Dilansir dari laman Reuters, pada Kamis 2 Februari 2017, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik sebesar dua persen atau US$1,07 menjadi di US$53,88 per barel, sedangkan minyak Brent naik 1,9 persen atau US$1,05 menjadi US$56,63 per barel.
Dalam laporannya yang diterima Reuters, Rusia telah memangkas produksi minyak pada Januari 2017 sebanyak 100 ribu barel per hari (bph). Bahkan, pada sehari sebelumnya seluruh anggota OPEC telah melakukan pemotongan sesuai kesepakatan.
Moskow juga berjanji, dalam upaya meningkatkan harga minyak dunia pihaknya akan mengurangi sepertiga produksi atau hingga mencapai 300 ribu bph yang direncanakan akan dilakukan secara bertahap.
Broker Minyak PVM, Stephen Brennock mengatakan harapan pemulihan harga minyak saat ini sangat tergantung dari upaya OPEC menahan produksi minyak, sebab tanpa hal itu akan tergerus oleh kebangkitan produksi minyak mentah AS.
Sebelumnya, para negara anggota OPEC dan Rusia telah bersepakat tahun lalu untuk menurunkan pasokan minyak dunia secara global sebanyak 1,8 juta barel per hari. Hal itu diharapkan dapat meningkatkan harga minimal setengah dari harga di tengah 2014. (ren)