Kenapa Monyet Tak Bisa Bicara Seperti Manusia?

Monyet hinggap di kepala turis
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id – Peneliti Amerika Serikat dan Austria telah menemukan sebab kenapa monyet tidak bisa berbicara seperti manusia. Padahal selama ini, monyet dikenal punya kedekatan dengan manusia. Monyet juga  punya saluran vokal yang fleksibel dan mampu menirukan ribuan kata. 

Selama ini, studi lama meyakini monyet dan kerabat terdekat lainnya tidak bisa mengeluarkan suara seperti manusia lantaran terkait dengan anatomi saluran vokal mereka. Namun hasil penelitian peneliti Universitas Princeton, AS dan Universitas Vienna, Austria, belum lama ini menegaskan, problemnya bukan pada anatomi vokal tapi lebih pada kemampuan jaringan otaknya. 

Dikutip dari Science Alert, Selasa 13 Desember 2016, untuk sampai pada kesimpulan tersebut, tim peneliti mengamati kera monyet jenis macaque dengan menggunakan sinar X. 

Dalam risetnya, peneliti mencoba lebih dalam memahami dibanding studi sebelumnya yang dilakukan pada 1970-an. Bedanya studi pada 1970-a menganalisis kemampuan vokal hewan itu pada mayat monyet, sementara pada studi terbaru itu, peneliti meneliti dari monyet yang masih hidup. Dengan skema itu, peneliti yakin bisa menemukan temuan yang lebih kaya dan bermakna.

Dengan menggunakan video sinar X, peneliti AS dan Austria merekam 99 saluran vokal berbeda dari monyet, termasuk panggilan ancaman, menguap, sampai suara aktivitas makan sang monyet.

Dari proses pengamatan itu, peneliti menemukan sistem vokal hewan primata ini cukup fleksibel menghasilkan berbagai macam suara, monyet bisa membuat ribuan kata-kata yang berbeda. 

Dengan penanda tersebut, peneliti berkesimpulan ketidakmampuan monyet untuk bersuara seperti manusia, terkait dengan bagaimana otak hewan ini bekerja, bukan soal batasan fisik anatomi vokal. 

"Selama empat dekade, ketidakmampuan primata non manusia menghasilkan suara ucapan manusia diklaim berasal dari keterbatsan anatomi saluran vokal mereka. Tapi temuan kami menyiratkan evolusi kemampuan pidato manusia diperlukan perubahan saraf dibanding modifikasi anatomi vokal," ujar peneliti. 

Peneliti menegaskan, meski kemampuan vokal hewan ini tinggi, tidak ada monyet atau kera yang bisa memproduksi suara seperti manusia, walau hewan tu dilatih keras sejak lahir. 

"Monyet macaque punya anatomi vokal yang siap untuk pidato atau berbicara, tapi otaknya tidak siap untuk pidato," jelas peneliti dari Universitas Princeton, Asif Ghazanfar kepada New Scientist.