Model Remaja Bongkar Sisi Gelap Industri Fesyen

Jazz Egger
Sumber :
  • instagram.com/jazzegge

VIVA.co.id – Seorang model remaja membongkar sisi gelap industri fesyen melalui serangkaian unggahan dalam akunnya di Instagram. Remaja tersebut adalah Jazz Egger yang telah menjadi model sejak usia 13 tahun.

Remaja yang kini berusia 19 tahun tersebut pernah ikut bagian dalam Jerman Next Top Model dan jadi finalis dalam Elite Model Look. Namun wanita asal Austria yang sekarang menetap di London tersebut ingin masyarakat tahu mengenai apa yang terjadi di balik layar industri fesyen dan modeling mulai dari kurang tidur hingga tekanan untuk menjadi kurus.

Jazz dalam akunnya mengunggah foto-fotonya dan menulis komentar jujur dengan menggunakan tanda pagar #truthbehindthisshot. Jazz memiliki hampir 11.000 pengikut di Instagram dan mengatakan dia berharap unggahannya bisa membantu mendorong kepercayaan diri terhadap tubuh mereka.

Dalam salah satu unggahan, remaja dengan ukuran pakaian 6 ini mengklaim bahwa agensi modeling mengatakan bahwa pinggulnya terlalu lebar dan harus menurunkan berat badan agar bisa mengikuti London Fashion Week. "Saya sudah sangat kurus, jadi saya memutuskan untuk tidak kehilangan berat badan lagi," kata dia, seperti dilansir dari Daily Mail.

Dalam foto monokrom yang diunggah baru-baru ini, dia menulis hal yang menjelaskan bahwa alasannya masih mengikuti Instagram karena direktur casting bertanya berapa banyak pengikutnya untuk mempertimbangkan dirinya.

"(Saya tidak tahu) bagaimana menjelaskannya tetapi mereka membuat saya mengunggah foto ini dan bertahan dalam permainan," ujarnya.

Dalam unggahan lainnya, dia berbicara tentang mengurangi garam, gula, lemak dan alkohol selama berbulan-bulan menjelang London Fashion Week untuk menjaga kulitnya tetap indah. Jazz juga mengaku berunding selama lebih dari 1 jam sebelum mengunggah fotonya di media sosial agar terlihat sempurna.

"Standar kecantikan yang bodoh. Dan apa yang terjadi di balik layar industri ini lebih gila lagi," ujarnya.

Misalnya, kebanyakan desainer hanya membuat pakaian dalam satu ukuran, biasanya ukuran 4-6. Jadi, para desainer akan mencari model yang memiliki ukuran tersebut untuk memeragakan koleksinya.

Menurut Jazz, itu adalah salah satu isu besar dari jutaan isu lain di industri fesyen. Dia berpendapat, jika desainer membuat ukuran yang lebih kreatif, tekanan menjadi kurus akan berkurang. Sementara para pengikutnya memuji sikapnya dan mengucapkan terima kasih atas kejujuran gadis cantik tersebut.