Kadin: Memalukan, Indonesia kok Impor Garam
VIVAnews - Kamar Dagang dan Industri meminta pemerintah untuk menghentikan impor garam. Menurut Kadin impor garam ini membuat bangsa Indonesia sebagai bangsa maritim jadi tidak bermartabat dan memalukan.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri MS Hidayat mengatakan impor garam Indonesia saat ini memang tidak besar.
"Nilainya hanya Rp 1 triliun setahun, tapi seberapapun itu, malu kita sebagai bangsa maritim," katanya usai menghadiri acara dialog pakar dan pengusaha di Grand Hyatt, Senin 24 Agustus 2009.
Untuk itu Kadin meminta pemerintah bisa menstop impor ini. Menurut dia, kalangan pengusaha dan masyarakat tradisional Indonesia sebenarnya punya potensi untuk memproduksi garam ini. "BUMN dan swasta-swasta kita sebenarnya mampu, kenapa harus impor," katanya.
Hidayat mengatakan Kadin hasil masukan dari dialog pakar dna pengusaha ini nantinya akan disusun dan disampaikan kepada Presiden RI terpilih untuk dijadikan program 100 hari.
Kadin juga berharap, program penghentian impor garam, susu, kedelai, daging dan beberapa produk lain yang bisa diproduksi di dalam negeri menjadi prioritas pemerintahan 5 tahun kedepan.