Tokoh Samantha di Sex and The City akan Dibuat Film Khusus?

VIVA.co.id – Kabar baik bagi Anda penggemar serial televisi Amerika Serikat bergenre drama komedi, Sex and The City (SATC). Kim Cattrall, salah satu pemeran utamanya baru saja merespons rumor mengenai kemungkinan dibuatnya spin-off SATC.

Akting wanita berusia 60 tahun itu sebagai seorang humas sukses di New York bernama Samantha Jones selama hampir enam tahun lamanya, begitu melekat di benak dan hati para penggemar SATC. Itulah mengapa, sejak serial yang ditayangkan di stasiun televisi HBO tersebut berakhir pada tahun 2004, banyak penggemar yang berspekulasi mengenai kemungkinan dibuatnya cerita spin-off tentang karakter yang ia perankan.

"Saya benar-benar tak percaya dan merasa tersanjung, juga terharu. Tak sabar untuk kembali bekerja serius membuat Anda semua tertawa," ujar Cattrall melalui akunnya di Twitter, yang dikutip Hollywood Life.

Dalam unggahan itu, ia membalas pertanyaan di salah satu segmen acara Wendy Williams.

Meski belum ada konfirmasi resmi, hal ini sontak membuat banyak penggemar SATC begitu senang. Mereka penasaran akan kisah cinta wanita-wanita favorit mereka yang pastinya akan diceritakan dari perspektif baru, yang tentu saja sudah berevolusi.

Apalagi cerita spin-off yang belum tahu akan dibuat serial atau film layar lebar itu, kemungkinan besar juga akan melibatkan tiga pemeran utama lainnya yakni Sarah Jessica Parker (Carrie Bradshaw), Kristin Davis (Charlotte York) dan Cynthia Nixon (Miranda Hobbes).

Keempat wanita tersebut sudah tidak beradu peran sejak tahun 2010, ketika film layar lebar SATC 2 dirilis di bioskop.

Banyak pula laporan yang menyatakan bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk membuat film reboot SATC karena tahun 2018 akan menandai ulang tahun ke-20 sejak episode pertama serial tersebut tayang perdana di televisi pada tahun 1998 silam.

Sarah Jessica Parker sendiri sebelumnya juga sempat mengatakan bahwa dirinya tidak menutup kemungkinan untuk kembali memerankan karakter Carrie Bradshaw.

"Saya akan mengatakan bahwa ide itu masih berada di pantry pelayan. Tidak di meja makan, namun seseorang memegangnya sangat dekat. Saya pikir tak ada satupun dari kami yang mengatakan tidak. Saya tidak tahu apakah itu mengenai serial atau film layar lebarnya. Saya rasa itu masih menjadi pertanyaan dan diskusi terbuka yang akan terus berlanjut sampai benar-benar diputuskan. Saya pikir tentu saja selalu ada kemungkinan," ujarnya.