Bursa Saham AS Melonjak Usai Terpilihnya Trump
- Reuters
VIVA.co.id – Bursa Wall Street mengalami kinerja terbaik sejak 2011, setelah kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, memenangkan pemilihan umum. Tiga indeks bursa saham AS mengalami kinerja terbaik pekan lalu.
Dilansir Reuters, Senin, 14 November 2016, indeks bursa berjangka S&P 500 naik lebih tinggi pada Minggu, 13 November 2016. Bursa berjangka S&P naik 0,1 persen pada Minggu malam.
Bursa berjangka bergerak datar setelah bergejolak pada pekan lalu usai kejelasan kemungkinan penunjukkan Donald Trump sebagai presiden terpilih AS.
Sementara di bursa saham AS, indeks Dow Jones melonjak 5,4 persen dalam sepekan setelah ditutup naik 37 persen pada Jumat lalu. Sementara indeks S&P 500 sepanjang pekan lalu naik sekitar 3,8 persen, merupakan kinerja terbaik sejak 2013.
Indeks Nasdaq menanjak lebih dari 3,8 persen dalam sepekan. Nasdaq mencetak kinerja mingguan terbaik sejak Februari.
Para investor melakukan aksi beli saham secara agresif dalam sepekan ini setelah kemenangan mengejutkan Trump.
"Saya pikir Anda melihat sebuah transisi dari sebuah pemerintahan yang memiliki sebuah ekonomi bebas untuk pertumbuhan. Kami sekarang sedang melihat sebuah ekonomi yang dapat mencapai potensi penuhnya," kata Bruce Bittles, kepala strategi investasi dari Baird.
Saham-saham melambung tinggi, setelah Trump menang atas Hillary Clinton. Para investor melihat prospek belanja infrastruktur yang lebih tinggi, dan pemangkasan regulasi di sektor finansial.