Misteri Pengakuan Eks Pegawai Angelina Jolie-Brad Pitt
- REUTERS/Jean Paul Pelissier/File Photo
VIVA.co.id – Perceraian Angelina Jolie dan Brad Pitt menjadi sorotan. Perceraian pasangan ini semakin memanas saat Pitt dituduh melakukan kekerasan verbal dan fisik terhadap anak sulungnya, Maddox. Pitt dan Maddox terlibat pertengkaran di pesawat pribadi saat mereka dalam perjalanan dari Prancis ke California.
Dalam pertengkaran antara ayah dan anak itu dikabarkan terjadi tindak kekerasan. Pitt dilaporkan saat itu dalam keadaan mabuk. Kasus ini bahkan menarik perhatian FBI.
Akibat tuduhan tersebut, Pitt sulit bertemu keenam anaknya. Saat bertemu, Pitt didampingi pengawas dan dibatasi waktunya.
Tuduhan kejam terhadap Pitt itu disinyalir sengaja dihembuskan dari pihak Jolie. Hal ini karena Jolie ingin mendapatkan hak asuh penuh terhadap keenam anaknya.
Mantan pegawai Pitt dan Jolie tak tinggal diam karena kabar yang menyudutkan aktor tersebut. Mereka angkat bicara. Mantan karyawan yang tak mau disebutkan namanya itu menyatakan tak pernah melihat perilaku kasar Pitt terhadap anak-anaknya.
"Setidaknya salah satu mantan karyawannya menyatakan tak pernah melihat atau menyaksikan kekerasan yang dilakukan Pitt," kata sumber seperti dilansir dari Hollywood Gossip.
Namun, mantan karyawannya itu menyatakan bahwa justru ia sempat mendengar Jolie mengancam Pitt. Sang aktris mengancam akan melawan Pitt hingga 'mati'. Jolie dituding sering bertindak kasar terhadap Pitt.
"Hal itu dikatakan Jolie saat mereka bertengkar," katanya. Pengakuan mantan karyawan Pitt dan Jolie ini cukup menarik perhatian. Namun, belum dapat dipastikan kebenarannya.
Terlebih lagi, sumber lain membantah hal tersebut. Menurut sumber, bahwa mantan karyawan tersebut tak pernah menyaksikan tindakan kasar Jolie ke Pitt maupun anak-anaknya. Sementara itu, pihak Jolie maupun Pitt belum bicara terkait pengakuan mantan karyawannya ini.