Komisi IV Pertanyakan Logika Bisnis BUMN Soal Impor Cangkul
VIVA.co.id – Anggota Komisi IV DPR RI Ibnu Multazam mempertanyakan logika bisnis yang dipakai salah satu BUMN dalam mengimpor cangkul. Cangkul merupakan alat pertanian yang sudah sangat lama diproduksi oleh pengrajin lokal selama puluhan bahkan ratusan tahun lalu.
“BUMN melakukan itu pertimbangan bisnisnya apa? Gak masuk akal,” kata Multazam, Selasa 1 November 2016.
Perilaku salah satu BUMN yang melakukan impor tersebut, lanjut Multazam, jelas-jelas telah menghancurkan pasar cangkul produksi dalam negeri. Apalagi, konsumen cangkul di republik ini telah semakin berkurang seiring digunakannya traktor tangan oleh sebagian petani kita.
“Perusahan cangkul dalam negeri antara mati dan hidup, kenapa tidak diberdayakan,” lanjutnya.
“Itu bodoh sekali. Yang impor itu kalau betul BUMN ya bodoh sekali. Dia tidak perduli pada pengrajin cangkul tanah air yang bertebaran itu. Itu kan alat tradisional bertani,” ujarnya. (webtorial)