Melawan Kanker, Balerina Berkaki Besi Ini Tetap Menari
- instagram/ @gabishull
VIVA.co.id – Sekilas mungkin tidak ada yang berbeda dengan gerakan dan lekukan tubuh yang dilakukan oleh Gabi, seorang balerina yang berusia 14 tahun. Dengan luwes dan lincah Gabi berputar dengan anggunnya mengikuti irama musik yang mengiringinya menari balet.
Tapi jika diperhatikan lebih seksama, Gabi ternyata hanya memiliki satu kaki, sementara sebelah kakinya menggunakan prosthesis atau kaki sambung besi.
Seperti dikutip dari laman People, Debbie Shull, ibunda Gabi menceritakan bahwa dokter menemukan kanker pada tubuh Gabi ketika dia baru berusia sembilan tahun, pada tahun 2011.
Gabi mengalami luka pada bagian lutut, dan mengalami cedera tapi menolak untuk diobati. Hingga dua bulan kemudian semakin membengkak dan terasa sakit.
Setelah menjalani MRI barulah terungkap. Gabi mengalami osteosarcoma, kanker tulang yang memakan jaringan dan tulang. Gabi menjalani beberapa kali kemoterapi sampai dokter menganjurkan operasi radikal yang dikenal sebagai rotationplasty.
Bagian dari kaki Gabi diamputasi dan pergelangan kakinya yang sehat akhirnya digunakan untuk menggantikan lututnya dengan cara menyambungnya.
"Mereka mengambil daerah lutut saya, yang merupakan bagian kanker itu," kata Gabi.
Gabi juga menceritakan bahwa setelah diamputasi ia disarankan untuk menggunakan Proshtesis, yaitu sebuah alat kesehatan yang didesain untuk menggantikan bagian tubuh tertentu untuk membantu pasien mendapatkan kembali fungsi tertentu setelah bagian tubuhnya cidera berat karena kecelakaan atau terkena penyakit.
Berkat alat tersebut, kaki Gabi yang diamputasi akhirnya bisa diputar 180 ke belakang dan melekat pada pahanya. Hal itu memungkinnya untuk menari balet
Berkat operasi ini, Gabi kembali bisa menari balet dengan dua kaki dan meraih impiannya.
"Ini adalah operasi yang unik. Tidak untuk semua orang, tapi itu layak bagi saya, " kata Gabi.