31-10-1984: PM India Indira Gandhi Tewas Ditembak
- REUTERS
VIVA.co.id – Hari ini 32 tahun silam. Hidup Perdana Menteri India, Indira Gandhi berakhir tragis. Ia dibunuh oleh pengawalnya sendiri ketika sedang berjalan-jalan di taman kediamannya di Safdarjung Road, New Delhi.
Mengutip situs BBC, kronologis tewasnya putri dari tokoh nasional India, Shri Pandit Jawaharlal Nehru itu, ketika sedang melewati gerbang di kediamannya yang dijaga oleh kedua pengawalnya, Satwant Singh dan Beant Singh.
Salah satu pengawal, Beant Singh langsung memuntahkan tiga peluru ke perut Indira. Seakan tak puas, Satwant Singh lalu melepaskan timah panas dari pistol jenis Sten ke arah Indira.
Ia pun jatuh tersungkur. Indira kemudian dibawa ke All India Institute of Medical Sciences (AIIMS-New Delhi) untuk dioperasi. Nahas, nyawanya tidak dapat tertolong setelah 1,5 jam di operasi.
Motif penembakan tidak dapat dipastikan. Namun, kedua pelaku diperkirakan merupakan keturunan Sikh yang berniat membalas dendam atas penyerangan Kuil Emas Sikh di Amritsar oleh tentara India pada Juni 1984.
Setelah serangan yang menewaskan seribu orang itu, perempuan kelahiran 19 November 1917 tersebut kerap menerima ancaman pembunuhan.
"Saya tidak keberatan jika hidup saya habis untuk melayani negara ini. Jika saya mati hari ini, setiap tetes darah saya akan memperkuat India," kata Gandhi, semalam sebelum pembunuhan, seperti sudah merasakan firasat kematiannya.
Indira kali pertama menjabat sebagai Perdana Menteri India periode 1966-1977. Ia kembali memimpin India pada 1980 dan dipuji atas upayanya memberantas kelaparan di daerah pedesaan.