Ed Sheeran dan Coldplay Banyak Dipilih Sebagai 'Lagu Tidur'
- REUTERS/Yuya Shino
VIVA.co.id – Penelitian menunjukkan bahwa mendengarkan musik pilihan sendiri dapat mempersingkat dua tahap siklus tidur. Artinya, orang bisa mencapai rapid eye movement (REM) sleep atau tidur hingga mimpi terdalam lebih cepat.
Dalam penelitian ini, sejumlah siswa yang mendengarkan musik 45 menit sebelum tidur selama tiga minggu menunjukkan efek positif kumulatif pada beberapa pengukuran efisiensi tidur yang sama dengan efek yang dilaporkan terjadi pada warga lanjut usia di Singapura.
Dengan demikian, mendengarkan musik sebelum tidur pun dianjurkan untuk mengatasi insomnia.
Dengan semua hipotesis ini, penelitian pun dilakukan pada proyek musik tidur yang baru untuk mengetahui apa yang orang dengarkan saat mereka mulai mengantuk dan kenapa mereka percaya bahwa musik dapat membantu tidur mereka.
A photo posted by edsheeran ???? (@edsheeran) on
Dilansir Daily Mail, tahap pertama survei musik dilakukan para peneliti ini telah dilakukan oleh 651 orang yang telah membocorkan manfaat besar musik yang membantu mereka tertidur.
Hasil survei menemukan bahwa komposer musik tidur teratas dalam sampel penelitian adalah Johann Sebastian Bach. Kemudian diikuti oleh Ed Sheeran, Wolfgang Amadeus Mozart, Brian Eno, dan Coldplay.
Di samping musisi teratas tersebut, terdapat beragam pilihan individu terhadap musik dengan 14 genre berbeda dan 545 nama musisi berbeda. Dengan data inilah, para peneliti akan menjadikannya dasar untuk menilai fitur apa yang membuat musik tidur efektif.
Dengan menggunakan program komputer para peneliti pun dapat menandai fitur konsisten dari musik yang dapat membantu membedakan di antara suara musik yang berbeda ini.