Doku Punya Lebih dari Satu Juta Pengguna
- VIVA.co.id/Mitra Angelia
VIVA.co.id – Senior Vice President Public Relations dan Marketing PT. Nusa Satu Inti Artha (Doku), Yolanda Nainggolan mengatakan, pengguna Doku kini telah menembus lebih dari satu juta. Doku merupakan penyedia solusi pembayaran elektronik yang pertama ada di Indonesia.
"Dari satu juta pengguna, sekitar 30 persen adalah pengguna aktif tiap bulannya," ujar Yolanda saat ditemui di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu 12 Oktober 2016.
Untuk total transaksi dari keseluruhan produk Doku, Yolanda menyebutkan, data hingga akhir 2015 tercatat sebanyak Rp8,5 triliun. Doku telah bekerja sama dengan 22 ribu merchant dan 15 bank di Indonesia, untuk digunakan dalam pembayaran elektronik.
"Untuk target pertumbuhan, kita tetap 20 hingga 30 persen per tahun," jelas Yolanda.
Sementara secara offline, Doku telah menjajal kerja sama pembayaran elektronik dengan Alfa Group, dan meluncurkan pembayaran transaksi pemindai barcode, dengan menggandeng PayByQR yang dirilis PT Dimo Pay Indonesia.
Dalam kerja sama dengan Dimo Pay itu, tiap merchant jaringan Doku yang terdapat kode PayByQR, maka pengguna Doku bisa membayarkan transaksi dengan memindai barcode.
Cara transaksi pemindai QR menggunakan aplikasi Doku sangat mudah. Setelah berbelanja di merchant offline, ajukan ke kasir toko untuk melakukan pembayaran dengan PayByQR. Lalu, buka aplikasi Doku, pilih Scan QR, barulah pindai barcode pada struk yang telah diberikan kasir. Kemudian cek dulu, apakah harga sudah sesuai, kemudian klik bayar dan masukkan empat digit pin Doku dan transaksi berhasil.
Selain pembayaran transaksi, scan QR di Doku juga bisa digunakan untuk minta dan transfer saldo dari sesama pengguna. Cukup dengan memindai QR rekan pengguna, lalu ikuti langkah selanjutnya, apakah minta atau transfer saldo.