Selektif Pilih Klinik Kecantikan untuk Jalani Tanam Benang
- VIVA/Diza Liane Sahputri
VIVA.co.id – Treatment kecantikan dengan metode tanam benang, belakangan tengah populer dan menjadi pilihan banyak wanita. Dengan metode ini, diyakini, kulit bisa kembali kencang dan terlihat lebih awet muda.
Karena kian populer, sejumlah klinik kecantikan menawarkan jasa cantik dengan tanam benang. Namun hati-hati, bagi Anda yang tertarik melakukan metode ini, jangan sembarang menjalaninya di klinik kecantikan tak terpercaya. Untuk itu, Anda perlu tahu, tips memilih fasilitas kesehatan yang aman, termasuk memilih klinik kecantikan yang menawarkan metode tanam benang.
Salah satu hal yang penting untuk diperhatikan pada metode tanam benang adalah memilih fasilitas kesehatan dengan tenaga medis yang mumpuni. Oleh sebab itu, pemilihan fasilitas kesehatan ini tidak boleh asal karena dampaknya bisa berbahaya.
"Jika tidak dilakukan dengan benar dan bukan di ruang steril, bisa terjadi infeksi pada kulit pasien atau bisa saja timbul granuloma atau bengkak-bengkak di wajahnya akibat prosedur yang salah," ujar spesialis kulit, dr. Nenden Lilis Setiasih, Sp.KK yang ditemui di kliniknya, NClinique di kawasan Bintaro, Jakarta, Kamis, 15 September 2016.
Dokter Nenden menyarankan agar memilih fasilitas kesehatan yang memiliki ruangan yang steril dan khusus, dalam artian tidak menyatukan tindakan lain dengan tanam benang di ruang yang sama. Selain itu, penggunaan ventilasi atau sinar infra juga harus ada di ruangan tersebut.
"Ventilasi itu untuk menjaga sterilisasinya. Selain itu, ruangan steril juga bisa menggunakan sinar infra sehingga tidak dikelilingi bakteri," kata dia.
Untuk peralatan sendiri, pasien harus jeli agar memastikan peralatan yang digunakan juga steril. Peralatan yang dipersiapkan tidak terlalu banyak, hanya mencakup anestesi atau bius lokal, kapas alkohol, pensil dan mistar, benang dan jarum.
"Semua alatnya harus steril sebelum digunakan pada pasien. Kadar dari obat biusnya juga harus diperhatikan, benang dan jarum juga sebelumnya telah disimpan di lemari es dahulu. Pensil dan mistar digunakan untuk melukis penempatan benang, dan benangnya kurang lebih bisa menyatu dengan kulit dalam waktu enam bulan," kata dia.