5 Alasan Jangan Lewatkan Alice Through the Looking Glass
VIVA.co.id – Kisah legendaris Alice pasti telah banyak dikenal semua orang dan selalu menarik untuk diikuti. Film yang dibintangi oleh Mia Wasikowska sebagai Alice Liddle dan Johnny Depp sebagai The Mad Hatter ini sempat dinanti-nanti oleh para pecinta film. Tentu saja sekuel film ini menjanjikan kisah yang lebih seru dibandingkan film sebelumnya.
Namun, sejak tayang 5 Agustus 2016 lalu, banyak komentar negatif tentang film sekuel dari Alice in Wonderland ini. Meski begitu, tak ada salahnya, Anda simak dulu lima alasan berikut ini yang membantu untuk melihat sisi positif yang bisa didapat dengan menonton film Alice Through the Looking Glass yang terinspirasi dari novel fantasi populer karya Lewis Caroll seperti dalam rilis yang diterima VIVA.co.id berikut.
Reuni dengan berbagai karakter
Di film ini penonton akan kembali dipertemukan dengan karakter-karakter khas dari Alice, seperti Cheshire Cat diperankan Stephen Fry, Dormouse diperankan Barbara Windsor, White Queen diperankan Anne Hathaway, dan tentu Mad Hatter diperankan oleh Johnny Depp
Peran wanita dalam masyarakat
Pemeran Alice, Mia Wasikowska akan menuntut kita pada sebuah ide tentang bagaimana peran wanita dalam masyarakat. Dalam film ini Alice memperlihatkan karakter wanita muda yang kuat, pintar dan mandiri.
Emosi berbeda dari Mad Hatter
Kalau biasanya Mad Hatter tampak selalu ceria, dalam film ini justru dia lebih ekspresif, dengan memperlihatkan rangkaian emosi yang intens. Dari sedih, marah, hingga putus asa.
Terungkapnya rahasia dua ratu
Rahasia dua kakak beradik The Red Queen dan The White Queen akhirnya terungkap di film ini. Sosok tenang dan bijak White Queen yang kita kenal ternyata berlawanan dengan sosok dirinya di masa lalu, yang berusaha untuk disembunyikannya.
Pelajaran berharga
Ada satu kalimat yang diucapkan oleh Time yang diperankan Sacha Baron Cohen pada Alice, yang bisa kita petik sebagai pelajaran.
"You might not change the past, but you might learn something from it," ucap Time dalam film tersebut pada Alice.
Kata-kata tersebut mengajarkan pada Alice dan penonton bahwa kita harus bisa menerima dan belajar atas apa yang sudah berlalu, berusaha untuk terus maju, dan lebih menghargai waktu.