Bangun 'Mindset' Bisnis UKM Sukses Ala Steve Jobs
Jumat, 5 Agustus 2016 - 06:53 WIB
Sumber :
- REUTERS/Lou Dematteis
VIVA.co.id - Steve Jobs adalah salah satu tokoh dunia yang berhasil menginspirasi banyak orang dengan keberhasilannya dalam mengembangkan perusahaan Apple.
Bahkan dalam film dokumenter Jobs, Anda bisa melihat sendiri bagaimana usaha keras yang dilakukan Jobs agar bisa mengembangkan temuan-temuannya menjadi sebuah hal yang diminati di kalangan masyarakat.
Fase naik turun tentu sudah dilewati oleh Jobs. Bahkan sebagai salah satu pendiri dari Apple Inc, Jobs pernah dibuang dari perusahaan tersebut. Namun, ia dipanggil kembali ketika perusahaan Apple mengalami krisis besar-besaran, dan kembalinya Jobs berhasil memperbaiki masalah-masalah yang dimiliki oleh perusahaan tersebut.
Sebagai salah satu tokoh dunia yang sukses dalam usaha dan bisnis, tentu alangkah baiknya jika kita mengikuti beberapa hal positif yang Steve Jobs miliki.
Nyatanya, salah satu hal yang penting dalam melakukan bisnis UKM adalah dengan membangun mindset Anda terlebih dahulu. Memiliki pemikiran yang visioner dan jauh ke depan ternyata merupakan gaya berpikir dari Jobs yang patut kita contoh.
1. Perihal badan usaha
Steve Jobs sendiri memulai usahanya dari garasi. Bahkan ia tidak memiliki rekan kerja sama sekali. Bagi Anda yang sudah mulai tertarik membangun bisnis UKM, Anda pun bisa memulainya dari kegiatan mandiri terlebih dahulu. Buatlah konsep yang matang perihal perusahaan yang nantinya ingin Anda bangun.
Di Indonesia, badan usaha itu sendiri dibagi menjadi dua jenis, yaitu CV dan juga PT. Sebelum Anda bergerak jauh ke dalam sana, alangkah baiknya jika Anda memahami dulu secara mendetail apa saja perbedaan dari kedua jenis badan usaha tersebut.
Carilah kelebihan dan keuntungan dari kedua badan usaha tersebut dan pilihlah yang kira-kira akan cocok dengan gaya bekerja Anda dan calon perusahaan Anda.
2. Paham akan perannya di perusahaan
Baca Juga :
Faktanya, masih banyak sekali para pengusaha-pengusaha muda ataupun awam yang belum paham betul perihal fungsi dari setiap organ di sebuah perusahaan. Keberadaan pemilik saham dan juga direksi sering kali disalah gunakan fungsinya.
Nyatanya, sang pemilik saham memiliki power yang lebih tinggi dan bisa memutuskan sebuah keputusan saat diadakannya sebuah Rapat Umum Pemegang Saham. Sedangkan Direksi itu sendiri adalah seorang representatif dari sebuah perusahaan.
Ia pun diperbolehkan mengambil keputusan karena merupakan perwakilan dari sebuah perusahaan. Hal ini terjadi pada kasus Steve Jobs, di mana ia merupakan salah satu pendiri dan pemegang saham di perusahaan Apple Inc.
Namun Jobs dipecat dan hal ini bisa saja terjadi karena yang mengeluarkannya adalah pihak yang memiliki saham lebih besar dari Steve Jobs itu sendiri.
3. Taat akan hukum
Selanjutnya, bagi Anda yang baru saja memulai untuk berwirausaha atau membuat sebuah perusahaan sendiri, Anda sangat tidak disarankan untuk melanggar hukum-hukum di negara Indonesia. Ada banyak sekali uokum dan juga aturan yang berkenaan dengan bidang usaha ini.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, perihal badan usaha yaitu CV dan juga PT pun memiliki hukum dan aturannya masing-masing. Anda sangat dianjurkan untuk mempelajari perihal hukum dan juga aturan tersebut agar memudahkan dalam mengembangkan bisnis.
Terdapat banyak sekali keuntungan yang bisa Anda dapatkan, salah satunya adalah CSR ini nyatanya bisa menjadi sangat menguntungkan bagi PT Anda di mana bisa juga digunakan sebagai media campaign perusahaan Anda sendiri.
Baca juga: 8 Tanda Anda Adalah Pengusaha Sukses
4. Mindset bisnis
Buatlah mindset Anda menjadi sebuah mindset bisnis yang positif, Dengan begitu, Anda akan mendapatkan motivasi lebih untuk terus melakukan hal-hal positif yang bisa berguna dalam mengembangkan perusahaan Anda.
Jadilah orang yang visioner, yang melihat risiko-risiko dan juga manfaat-manfaat yang bisa didapatkan kemudian hari apabila melakukan sesuatu hari ini.
Kedua hal tersebut termasuk pada mindset bisnis dan kedua hal tersebut merupakan modal awal bagi seseorang sebelum benar-benar memulai perusahaan mereka.
Berpacu pada kisah-kisah dari para tokoh sukses di dunia, kisah Steve Jobs lah yang paling cocok bisa kita jadikan sebagai motivator dalam membuat bisnis dan juga sebuah perusahaan mandiri.