Tips Bangun Citra Diri Positif di Media Sosial

Selasa, 2 Agustus 2016 - 17:12 WIB

Oleh :

Ilustrasi wawancara kerja.

Sumber :

Pixabay

VIVA.co.id

- Di era serba teknologi, hampir semua hal dilakukan secara digital. Kemajuan teknologi ini pun dimanfaatkan oleh beberapa perusahaan untuk mencari kandidat terbaik, melalui beragam saluran media sosial, salah satunya adalah Linkedin, media sosial untuk para profesional.

Dalam sebuah diskusi Linkedin Media Forum, yang digelar di Hotel Mulia Senayan Jakarta Selatan, Selasa 2 Agustus 2016, Frank Koo, Head of Southeast Asia, Talent Solution Linkedin, membagikan tips untuk membangun citra diri yang baik di media sosial. Secara khusus, tips ini juga ditujukan bagi para generasi millenials atau yang saat ini berusaia 18-34 tahun untuk mencari dan mengembangkan karier mereka.

Menurut Frank, hal pertama yang harus dilakukan untuk membangun citra diri yang baik malui sosial media, adalah dengan mengoptimalisasikan profil dari Linkedin. Menurutnya, Linkedin berbeda dengan media sosial lainnya, jadi susunlah profile Linkedin se profesional mungngkin. "Jangan hanya menuliskan poin-poin, tapi juga ceritakan dengan narasi yang baik, dan juga visual yang menarik," katanya.

Ciri-ciri Generasi Millennial Saat Cari Kerja

Selain itu, Linkedin juga memiliki fitur yang bisa digunakan untuk membagikan ide-ide atau inovasi yang bisa menarik perhatian para calon perekrut kerja. Tak hanya itu, Frank juga menyarankan untuk para milenial bisa menyajikan prestasi, keahlian dalam pekerjaan yang telah dimiliki dan dicapai. "Buatlah berbagai materi yang bisa Anda bagikan sesuai dengan keahlian dimana Anda memiliki passion,"tambahnya.

Seperti yang dijelaskan di awal, sebagai sosial media untuk para profesional, buatlah jaringan pertemanan sebaik dan sespesifik mungkin dengan pekerjaan, minat, dan bakat yang dimiliki. "Linkedin tidak seperti media sosial pada umumnya, jadi pilihlah pertemanan hanya dengan orang-orang yang benar-benar Anda kenali, atau yang bisa dijadikan role model untuk karier,"lanjutnya.

Setelah memiliki jaringan pertemanan yang baik, manfaatkanlah jaringan tersebut untuk menggali ilmu dan belajar dari pengalaman dari jaringan yang dimiliki. "Banyak belajar dari akun-akun profesional yang seusai degan passion. perusahaan juga akan melihat apa yang Anda bagikan melalui laman Linkedin Anda," jelasnya.